Jakarta – Terjebak macet memang bikin stres, tapi tahukah Anda kalau kebiasaan sepele saat macet bisa bikin dompet jebol? Para ahli otomotif sepakat, membiarkan tuas transmisi matik di posisi ‘D’ (Drive) saat berhenti, khususnya dalam kemacetan, adalah biang keladi borosnya bahan bakar.

"Banyak pengemudi yang menyepelekan hal ini, padahal dampaknya signifikan terhadap konsumsi BBM," ujar Anton, mekanik senior dari sebuah bengkel spesialis transmisi matik di Jakarta Selatan. "Saat posisi ‘D’ aktif, mesin tetap bekerja keras untuk mendorong mobil, meskipun tertahan oleh rem. Ini sama saja dengan membuang bensin percuma."

Anton menjelaskan, meskipun transmisi matik modern dilengkapi dengan torque converter yang memungkinkan mesin berputar tanpa langsung mentransfer tenaga ke roda, tetap ada energi yang terbuang. Mesin dipaksa bekerja lebih keras, yang berujung pada peningkatan konsumsi BBM.

"Analoginya seperti ini: Anda menahan tali yang ditarik oleh orang lain. Anda memang tidak bergerak, tapi tetap membutuhkan tenaga untuk menahan tarikan tersebut," imbuhnya.

Lalu, apa solusinya? Para ahli menyarankan untuk memindahkan tuas transmisi ke posisi ‘N’ (Neutral) saat berhenti lebih dari beberapa detik. Dengan demikian, mesin tidak lagi berusaha mendorong mobil dan konsumsi BBM bisa ditekan.

"Memang terkesan merepotkan, tapi dampaknya akan terasa dalam jangka panjang. Apalagi jika Anda sering terjebak macet," kata Budi, seorang konsultan otomotif independen.

Selain itu, Budi juga menekankan pentingnya perawatan berkala pada transmisi matik. Transmisi yang kondisinya prima akan bekerja lebih efisien dan mengurangi beban pada mesin.

"Pergantian oli transmisi secara rutin, sesuai dengan rekomendasi pabrikan, adalah kunci utama menjaga performa transmisi matik," jelasnya. "Transmisi yang kurang terawat cenderung bekerja lebih berat, yang juga berimbas pada konsumsi BBM."

Jadi, mulai sekarang, yuk ubah kebiasaan. Pindahkan tuas transmisi ke ‘N’ saat berhenti, dan pastikan transmisi matik mobil Anda selalu dalam kondisi terbaik. Dengan begitu, Anda bisa menghemat pengeluaran untuk bensin dan berkontribusi pada lingkungan yang lebih bersih.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini