Persiapan mudik Lebaran bukan cuma soal kondisi mesin dan bawaan. Satu hal krusial yang sering terlupakan adalah kondisi ban serep. Ban ini bisa jadi penyelamat saat ban utama bermasalah di tengah perjalanan. Jangan sampai niat silaturahmi terhambat karena ban bocor dan ban serep tak siap pakai!
Kenapa Ban Serep Itu Penting?
Bayangkan, Anda sedang asyik menyetir di jalan tol, tiba-tiba ban mobil terasa oleng. Setelah dicek, ternyata ban bocor atau bahkan sobek terkena benda tajam. Jika ban serep dalam kondisi prima, Anda bisa segera mengganti dan melanjutkan perjalanan. Tapi, kalau kondisinya mengenaskan? Repot!
Tips Jitu Siapkan Ban Serep Sebelum Mudik:
-
Periksa Tekanan Angin Secara Berkala: Ban serep yang lama tidak digunakan tekanan udaranya pasti berkurang. Idealnya, tekanan angin ban serep sedikit lebih tinggi dari ban utama. Cek dan isi tekanan angin minimal sebulan sekali.
-
Bersihkan dari Kotoran dan Debu: Ban serep sering disimpan di tempat yang kotor, seperti di bawah bagasi atau bahkan kolong mobil. Bersihkan ban dan pelek dari debu, lumpur, dan kotoran lainnya. Hal ini mencegah karat dan kerusakan dini.
-
Inspeksi Kondisi Fisik Ban: Periksa apakah ada retakan, benjolan, atau sobekan pada ban. Perhatikan juga kedalaman tapak ban. Jika tapak sudah tipis, segera ganti dengan ban yang baru. Ban yang aus sangat berbahaya, apalagi saat kondisi jalan basah.
-
Kenali Jenis Ban Serep Mobil Anda: Ada beberapa jenis ban serep, mulai dari yang berukuran penuh (sama dengan ban utama) hingga yang berukuran lebih kecil (ban temporer). Ban temporer biasanya hanya untuk penggunaan darurat dan tidak boleh digunakan dalam jangka waktu lama atau dengan kecepatan tinggi.
-
Batasi Kecepatan saat Menggunakan Ban Serep: Sebagian besar ban serep, terutama yang berukuran kecil, tidak dirancang untuk kecepatan tinggi. Disarankan untuk tidak melaju lebih dari 80 km/jam saat menggunakan ban serep. Segera perbaiki atau ganti ban utama sesegera mungkin.
Jangan Anggap Remeh Ban Serep!
Ban serep bukan sekadar pelengkap mobil. Ia adalah bagian penting dari keselamatan berkendara. Dengan melakukan perawatan rutin dan persiapan yang matang, Anda bisa meminimalkan risiko mogok di jalan saat mudik dan tiba di kampung halaman dengan selamat. Selamat mudik!
