Jakarta – Insiden Hyundai Ioniq 5 N tabrak mobil di bahu jalan Tol Jagorawi kembali membuka mata soal pentingnya kesadaran pengemudi. Bahu jalan, yang seharusnya jadi ruang aman saat darurat, malah kerap disalahgunakan. Alih-alih memperlancar perjalanan, perilaku ini justru mengundang petaka.
Pengamat keselamatan berkendara, Budi Santoso, menyoroti bahwa kesalahpahaman tentang fungsi bahu jalan masih mengakar kuat di kalangan pengemudi Indonesia. "Banyak yang menganggap bahu jalan sebagai ‘jalan ninja’ saat macet. Padahal, ini adalah area krusial untuk keselamatan," ujarnya.
Budi menjelaskan, bahu jalan didesain sebagai tempat emergency stop bagi kendaraan yang mengalami masalah teknis, atau untuk akses ambulans dan petugas berwenang. "Bukan untuk mendahului antrean atau sekadar teleponan," tegasnya.
Data dari kepolisian menunjukkan, angka kecelakaan akibat penyalahgunaan bahu jalan terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Faktor pemicunya beragam, mulai dari kurangnya edukasi, hingga penegakan hukum yang belum optimal.
"Sanksi tilang memang ada, tapi efek jera-nya masih kurang. Perlu ada kampanye masif yang menyasar langsung ke pengemudi, menekankan risiko fatal dari perilaku ini," kata Kompol Rina Marlina, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.
Selain sanksi, inovasi teknologi juga bisa jadi solusi. Sistem peringatan dini berbasis sensor dan kamera, yang terpasang di titik-titik rawan, dapat memberikan notifikasi ke pengemudi jika ada kendaraan berhenti di bahu jalan.
"Teknologi bisa membantu, tapi kunci utamanya tetap pada kesadaran pengemudi. Disiplin, patuh aturan, dan utamakan keselamatan. Jangan korbankan nyawa demi mengejar waktu," pungkas Budi.
Tips Aman di Bahu Jalan Tol (Jika Darurat):
- Nyalakan Lampu Hazard: Beri tahu pengemudi lain bahwa Anda sedang dalam kondisi darurat.
- Pasang Segitiga Pengaman: Letakkan minimal 30 meter di belakang kendaraan, sebagai tanda peringatan.
- Hubungi Bantuan: Segera telepon call center tol atau layanan darurat lainnya.
- Tetap di Dalam Mobil: Hindari keluar kendaraan, kecuali sangat mendesak. Jika terpaksa keluar, perhatikan situasi sekitar dengan seksama.
Ingat, bahu jalan bukan arena balap. Keselamatan Anda dan pengguna jalan lain, jauh lebih berharga daripada beberapa menit keterlambatan.
