Membeli motor bekas memang menggoda karena harganya yang lebih ramah di kantong. Tapi, jangan sampai tergiur harga murah tanpa mengecek riwayat kendaraan. Salah-salah, motor impian malah jadi sumber masalah dan bikin dompet bolong!

Modus penipuan dalam jual beli motor bekas makin canggih. Mulai dari surat-surat palsu hingga motor hasil curian yang diputihkan. Nah, biar aman dan gak kena tipu, simak tips penting berikut ini:

1. Cek Fisik Dokumen dengan Teliti:

  • STNK dan BPKB wajib diperiksa! Pastikan keasliannya dengan melihat tanda air, hologram, dan kualitas kertas. Jangan ragu untuk membandingkan dengan contoh STNK/BPKB asli.
  • Cocokkan nomor rangka dan nomor mesin yang tertera di dokumen dengan yang ada di motor. Ketidaksesuaian bisa jadi indikasi masalah serius.
  • Perhatikan masa berlaku STNK. Jika sudah mati, hitung biaya perpanjangannya. Pertimbangkan apakah harga motor sepadan dengan biaya yang harus dikeluarkan.

2. Verifikasi Keabsahan Kendaraan:

  • Manfaatkan layanan Samsat! Datangi kantor Samsat terdekat atau gunakan aplikasi cek ranmor online (jika tersedia di daerah Anda). Dengan begitu, Anda bisa mengetahui status pajak, keabsahan STNK, dan potensi blokir atau catatan kriminal pada motor tersebut.
  • Jangan percaya begitu saja pada penjual! Informasi dari Samsat adalah sumber terpercaya untuk memastikan legalitas kendaraan.

3. Transaksi Aman dan Terpercaya:

  • Minta bukti transaksi yang jelas! Baik membeli dari perorangan maupun dealer, pastikan ada kuitansi bermaterai yang mencantumkan identitas penjual, pembeli, harga, dan deskripsi motor.
  • Simpan semua dokumen terkait! Kuitansi, fotokopi KTP penjual (jika membeli dari perorangan), dan dokumen lain yang relevan akan sangat membantu saat proses balik nama.

4. Lebih Jeli Saat Bertransaksi dengan Perorangan:

  • Ajak teman atau mekanik! Lebih banyak mata, lebih baik. Ajak teman yang paham otomotif atau mekanik langganan untuk membantu memeriksa kondisi fisik motor dan kelengkapan lainnya.
  • Waspada dengan harga yang terlalu murah! Jika harga jauh di bawah pasaran, patut dicurigai. Bisa jadi ada masalah tersembunyi atau motor tersebut ilegal.

5. Pertimbangkan Membeli di Dealer Terpercaya:

  • Reputasi adalah segalanya! Pilih dealer motor bekas yang memiliki reputasi baik dan memberikan garansi. Hal ini bisa menjadi jaminan jika ada masalah di kemudian hari.
  • Layanan purna jual! Beberapa dealer menawarkan layanan purna jual seperti servis gratis atau garansi mesin. Ini bisa menjadi nilai tambah yang menguntungkan.

Dengan berbekal tips ini, diharapkan Anda bisa membeli motor bekas dengan aman dan nyaman, tanpa khawatir tertipu atau berurusan dengan masalah hukum. Jangan terburu-buru, teliti sebelum membeli, dan jadilah pembeli yang cerdas!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini