Jakarta – Curah hujan tinggi masih menjadi momok bagi warga Jabodetabek. Artikel tentang tips menyelamatkan mobil dari banjir menjadi perhatian utama pembaca di tengah ancaman genangan air. Namun, di tengah situasi tersebut, ada juga berita menarik lain yang tak kalah seru.
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) baru saja meluncurkan skutik terbarunya, Yamaha Ultima. Skutik ini hadir dengan desain yang benar-benar baru, namun tetap mempertahankan kepraktisan yang menjadi ciri khas motor skutik sehari-hari.
Dyonisius Beti, President Director & CEO YIMM, menyatakan bahwa Yamaha Ultima menyasar golongan menengah dengan mengedepankan kekuatan, efisiensi, dan kualitas tinggi. "Motor ini totally change, mulai dari mesin baru dengan teknologi Blue Core Hybrid hingga tampilan baru yang dilengkapi LED. Tapi, harganya tetap terjangkau," ujarnya.
Tips Jitu Selamatkan Mobil dari Banjir
Di tengah musim hujan, tindakan preventif menjadi kunci utama untuk melindungi kendaraan. Biso, pemilik bengkel Biso Jaya Mandiri Bintara, menyarankan agar pemilik mobil segera mencabut terminal aki saat melihat tanda-tanda banjir akan melanda.
"Kalau air sudah melebihi satu ban, langsung cabut aki saja. Jangan sampai mobil sudah terendam baru kita cabut," tegasnya. Mencabut aki dapat mencegah korsleting listrik yang bisa merusak modul-modul penting dalam mobil.
Injeksi vs. Karburator: Mana yang Lebih Unggul untuk Motor Matik Bekas?
Bagi Anda yang sedang mencari motor matik bekas, pilihan antara sistem injeksi dan karburator seringkali membingungkan. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Ivan, pengelola Babay Motor, mengungkapkan bahwa motor matik dengan sistem injeksi lebih diminati karena dianggap lebih hemat bahan bakar dan lebih ramah lingkungan. Selain itu, perawatannya juga lebih mudah karena tidak memerlukan penyetelan ulang seperti karburator.
Misteri Sein Wanita: Kenapa Sering Salah?
Fenomena pengendara motor wanita yang sering salah memberikan lampu sein masih menjadi perbincangan hangat. Meskipun terkesan sepele, hal ini bisa memicu kesalahpahaman dan bahkan membahayakan keselamatan di jalan. Belum ada jawaban pasti mengenai penyebabnya, namun faktor kebiasaan, kurang fokus, atau bahkan tekanan dari pengendara lain mungkin menjadi beberapa pemicunya.
Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan informasi menarik bagi para pembaca!