Jakarta – Kemacetan lalu lintas yang semakin menggila, terutama di kota-kota besar, bukan cuma bikin stres. Lebih dari itu, kebiasaan "berdamai" dengan macet berjam-jam bisa jadi bom waktu bagi performa mobil kesayangan Anda. Kok bisa?
Meski terlihat sepele, kondisi stop-and-go yang terus-menerus saat macet memaksa mesin bekerja ekstra keras. Bayangkan saja, mesin terus menyala, namun minim sirkulasi udara untuk mendinginkan komponen. Alhasil, risiko overheat atau panas berlebih mengintai.
"Macet itu ibarat siksaan buat mesin. Dia dipaksa kerja terus tanpa istirahat, sementara pendinginan tidak maksimal," ujar Anton, seorang mekanik berpengalaman dari bengkel Auto Prima. "Efeknya bisa merembet ke mana-mana, mulai dari performa menurun sampai kerusakan parah."
Lantas, apa saja komponen mobil yang paling rentan jebol akibat sering terjebak macet?
1. Sistem Pendingin: Radiator & Kipas Jadi Garda Terdepan
Radiator dan kipas bertugas menjaga suhu mesin tetap ideal. Saat macet, sirkulasi udara alami berkurang drastis, memaksa kedua komponen ini bekerja lebih keras. Pastikan radiator tidak tersumbat dan kipas berfungsi optimal. Cek juga volume cairan pendingin (coolant) secara berkala. Kekurangan coolant bisa memperparah masalah overheat.
2. Oli Mesin: Pelumas Penting yang Gampang "Aus"
Oli mesin berperan penting dalam melumasi komponen mesin dan mengurangi gesekan. Kondisi macet memaksa mesin bekerja lebih berat, sehingga oli lebih cepat mengalami degradasi atau penurunan kualitas. Akibatnya, pelumasan tidak optimal dan risiko kerusakan meningkat. Ganti oli secara teratur sesuai rekomendasi pabrikan, atau bahkan lebih sering jika mobil sering "bertempur" di kemacetan.
3. Aki: Setrum Jadi Boros Saat Stop-and-Go
Saat macet, sistem kelistrikan mobil tetap aktif, mulai dari lampu, AC, hingga sistem audio. Padahal, mesin sering dalam kondisi idle atau putaran rendah, yang berarti pengisian daya ke aki tidak maksimal. Alhasil, aki bisa tekor dan mobil mogok di tengah kemacetan. Periksa voltase aki secara berkala dan pastikan sistem pengisian berfungsi normal.
4. AC: Filter Kotor Bikin Udara Pengap
AC memang penyelamat di tengah kemacetan. Namun, jika filter kabin kotor, sirkulasi udara di dalam kabin akan terganggu. Udara menjadi pengap dan tidak sehat. Bersihkan atau ganti filter kabin secara berkala untuk menjaga kualitas udara di dalam mobil.
Mencegah Lebih Baik daripada Mengobati: Tips Jitu Hadapi Macet
- Rutin Servis: Periksa kondisi mesin, sistem pendingin, dan kelistrikan secara berkala.
- Ganti Oli Tepat Waktu: Jangan tunda penggantian oli, terutama jika mobil sering digunakan dalam kondisi macet.
- Perhatikan Indikator Suhu: Jika indikator suhu mesin menunjukkan angka yang tidak normal, segera menepi dan matikan mesin.
- Gunakan Coolant Berkualitas: Coolant berkualitas membantu menjaga suhu mesin tetap stabil.
- Bersihkan Filter Kabin: Jaga kualitas udara di dalam kabin dengan membersihkan atau mengganti filter kabin secara berkala.
Dengan perawatan yang tepat, mobil kesayangan Anda akan tetap prima meskipun sering terjebak dalam kemacetan yang melelahkan. Jangan sampai kemacetan jadi penyebab kantong bolong karena biaya perbaikan yang mahal!
