Jakarta – Musim hujan tiba, banjir pun menghantui. Bagi pemilik mobil, melibas genangan air menjadi tantangan tersendiri. Dampaknya tak hanya pada mesin, tapi juga pada pelek mobil kesayangan. Pelek yang kotor dan berkarat tentu bikin tampilan mobil jadi kurang sedap dipandang.
Air banjir yang bercampur lumpur, garam, dan berbagai zat kimia korosif bisa mempercepat proses oksidasi pada pelek. Terutama pelek berbahan aluminium atau besi, rentan sekali mengalami kerusakan jika tak segera ditangani.
Lantas, bagaimana cara membersihkan dan merawat pelek mobil setelah menerjang banjir? Berikut tips praktisnya:
1. Cuci Kilat dengan Air Bersih:
Jangan tunda! Segera setelah mobil menerjang banjir, siram pelek dengan air bersih sebanyak-banyaknya. Tujuannya untuk menghilangkan lumpur dan kotoran yang menempel. Gunakan selang air bertekanan jika ada, agar kotoran lebih mudah terlepas.
2. Sabun Khusus Pelek:
Setelah dibilas, gunakan sabun khusus pelek mobil. Sabun ini diformulasikan khusus untuk mengangkat kotoran membandel tanpa merusak lapisan cat pelek. Gosok dengan sikat lembut atau spons. Hindari penggunaan sikat kasar yang bisa menimbulkan goresan.
3. Bilas dan Keringkan Sempurna:
Pastikan semua sisa sabun dan kotoran hilang saat membilas. Keringkan pelek dengan kain microfiber yang lembut. Kain ini memiliki daya serap tinggi dan tidak meninggalkan serat yang menempel.
4. Poles dengan Wax atau Coating:
Setelah kering, aplikasikan wax atau coating khusus pelek. Produk ini berfungsi sebagai lapisan pelindung yang mencegah air dan kotoran menempel langsung pada permukaan pelek. Wax juga memberikan efek kilap yang membuat pelek terlihat lebih kinclong.
5. Periksa Kondisi Pelek Secara Berkala:
Lakukan pemeriksaan rutin pada pelek. Perhatikan apakah ada baret, lecet, atau tanda-tanda karat. Jika ditemukan kerusakan, segera lakukan perbaikan agar tidak semakin parah.
Tips Tambahan:
- Untuk membersihkan sela-sela pelek yang sulit dijangkau, gunakan sikat gigi bekas atau kuas kecil.
- Jangan gunakan cairan pembersih yang mengandung asam keras, karena dapat merusak lapisan cat pelek.
- Jika karat sudah terlanjur muncul, gunakan cairan penghilang karat khusus untuk logam.
Dengan perawatan yang tepat, pelek mobil akan tetap kinclong dan terhindar dari kerusakan akibat air banjir. Jadi, jangan malas merawat pelek mobil kesayangan Anda!