Jakarta – Tanjakan curam seringkali menjadi momok bagi pengemudi, apalagi saat kondisi jalan basah dan licin. Mobil yang gagal menanjak tak hanya bikin panik, tapi juga berpotensi memicu kecelakaan. Lalu, bagaimana cara mengatasinya?

Mengamati situasi sebelum melibas tanjakan adalah kunci utama. Perhatikan kendaraan lain yang melintas. Jika mobil lain mampu melewatinya, besar kemungkinan mobil Anda juga bisa. Namun, jangan langsung gegabah. Persiapan yang matang tetap diperlukan.

Langkah pertama adalah mengurangi beban. Semakin ringan beban mobil, semakin mudah ia menaklukkan tanjakan. Turunkan penumpang jika memungkinkan. Selanjutnya, gunakan gigi rendah. Gigi rendah memberikan torsi maksimal yang dibutuhkan untuk mendaki.

"Idealnya, ambil ancang-ancang dari jarak yang cukup jauh sebelum tanjakan. Tujuannya untuk mendapatkan momentum tenaga yang optimal," ungkap seorang instruktur keselamatan berkendara berpengalaman. "Yang terpenting, jaga traksi antara ban dan permukaan jalan. Jangan sampai ban kehilangan cengkeraman."

Selain itu, penting untuk mengantisipasi kondisi lalu lintas di sekitar. Hindari terlalu dekat dengan kendaraan lain, terutama truk atau kendaraan besar lainnya. Hal ini untuk mencegah Anda berhenti mendadak di tengah tanjakan karena harus menyesuaikan kecepatan dengan kendaraan di depan. Berhenti di tengah tanjakan, apalagi jika menggunakan transmisi manual, bisa sangat merepotkan dan berisiko.

Bagi pengemudi mobil berpenggerak roda depan (FWD) maupun roda belakang (RWD), menjaga momentum adalah hal krusial. Momentum diperoleh dengan menjaga kecepatan dan putaran mesin (RPM) tetap stabil. Hindari melakukan pengereman mendadak atau menurunkan gigi terlalu ekstrem di tengah tanjakan.

"Intinya, pahami karakter mobil Anda. Kenali titik torsi maksimalnya. Dengan begitu, Anda bisa menentukan gigi yang tepat dan menjaga putaran mesin yang ideal saat menanjak," imbuhnya.

Dengan persiapan yang matang, antisipasi yang baik, dan teknik mengemudi yang tepat, Anda bisa melibas tanjakan curam dengan aman dan nyaman. Jangan panik, tetap tenang, dan percayalah pada kemampuan Anda dan kendaraan Anda.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini