Jakarta – BAIC Indonesia tancap gas di pasar otomotif nasional. Setelah memperkenalkan BJ40 Plus Champion Edition, pabrikan asal Tiongkok ini berencana menambah tiga model SUV sekaligus. Langkah ini menjadi sinyal kuat BAIC untuk meramaikan segmen yang tengah digandrungi konsumen Indonesia.
Dhani Yahya, Chief Operating Officer BAIC Indonesia, mengungkapkan rencana tersebut di sela-sela IIMS 2025. "Nanti di Agustus ada BJ30, terus membawa BJ41, dan ada BJ80 juga ada rencana," ujarnya.
Salah satu model yang paling dinantikan adalah BAIC BJ30. SUV ini hadir sebagai opsi ramah lingkungan dengan teknologi hybrid. Dimensinya cukup ideal untuk perkotaan, dengan panjang 4.730 mm, lebar 1.910 mm, dan tinggi 1.790 mm. Tampilannya pun modern, berkat desain grille kotak-kotak persegi panjang yang mencolok.
Di balik kap mesin, BJ30 mengandalkan mesin 1.500 cc, 4 silinder, yang mampu menghasilkan tenaga maksimal 301 kW dan torsi puncak 685 Nm. Tenaga tersebut disalurkan ke keempat roda melalui transmisi 2 percepatan DHT Hybrid specific transmission. Kombinasi ini menjanjikan performa yang responsif sekaligus efisiensi bahan bakar yang optimal.
Selain BJ30, BAIC juga akan memboyong BJ80. SUV ini sebenarnya bukan pemain baru di kancah global, karena sudah diperkenalkan sejak 2012. Namun, kehadirannya di Indonesia sangat dinantikan karena desainnya yang ikonik, mengingatkan pada Mercedes-Benz G-Class.
Kemiripan desain ini bukan tanpa alasan. BAIC dan Mercedes-Benz diketahui berada dalam satu grup dan berbagi tim riset, sehingga menghasilkan desain yang serupa. BJ80 yang akan dipasarkan di Indonesia ditenagai oleh mesin bensin V6 twin turbo 3.000 cc, menghasilkan tenaga 241 HP dan torsi 420 Nm. Mesin ini dipadukan dengan transmisi ZF 8AT dan sistem penggerak empat roda elektrik.
Dengan dimensi yang bongsor (panjang 4.765 mm, lebar 1.955 mm, dan tinggi 1.985 mm) dan desain yang mengotak, BJ80 menawarkan kesan gagah dan tangguh. Ukuran rodanya pun cukup besar, yaitu 215/60 R20.
Kehadiran tiga SUV baru ini, terutama BJ30 dengan teknologi hybrid, menunjukkan keseriusan BAIC dalam bersaing di pasar otomotif Indonesia. Kita tunggu saja bagaimana performa penjualan mereka setelah resmi diluncurkan nanti. Persaingan di segmen SUV dipastikan akan semakin sengit!
