Jakarta – Kabar baik bagi para calon pembeli motor listrik! Pemerintah dikabarkan tengah memproses insentif untuk kendaraan roda dua bertenaga baterai tersebut dan berjanji akan segera menerbitkannya dalam waktu dekat. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam acara Opening Ceremony IIMS 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (13/2/2025).

"Pemerintah sekarang dalam proses, dan Insyaallah akan terbit dalam waktu dekat, yaitu insentif untuk motor listrik. Insyaallah dalam waktu dekat akan terbit," ujar Agus, memberikan angin segar bagi industri dan konsumen.

Janji ini datang di tengah lesunya penjualan motor listrik dalam beberapa bulan terakhir. Ketua Umum Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia (AISMOLI), Budi Setiyadi, mengungkapkan bahwa penundaan kepastian insentif menjadi penyebab utama penurunan minat beli masyarakat.

"Pasti iya, pasti ada (dampak ke penurunan penjualan motor listrik). Sekarang yang terpenting kita dari asosiasi meminta ada kecepatan dari pemerintah untuk membuat aturan segera. Karena sekarang ini kalau boleh dikatakan masyarakat masih menunggu," tegas Budi.

Sebelumnya, pada tahun 2024, pemerintah sempat memberikan subsidi sebesar Rp 7 juta untuk pembelian motor listrik. Namun, program tersebut telah berakhir dan hingga saat ini belum ada kepastian mengenai kelanjutannya di tahun 2025. Ketidakpastian inilah yang membuat konsumen menahan diri, menunggu kejelasan kebijakan pemerintah.

Padahal, industri otomotif roda dua secara umum menunjukkan performa yang menjanjikan. Menurut data, tahun lalu industri sepeda motor mampu memproduksi hingga 6,91 juta unit, dengan penjualan mencapai 6,33 juta unit. Ekspor kendaraan roda dua juga cukup signifikan, mencapai 572 ribu unit CBU dan 46 ribu unit CKD. Sektor ini juga melibatkan banyak usaha kecil dan menengah (UKM).

Pemerintah sendiri menyadari potensi besar dari pengembangan kendaraan listrik, termasuk motor listrik. Insentif diharapkan dapat menjadi katalis untuk mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan ini, sekaligus mendukung pertumbuhan industri otomotif nasional.

Dengan janji pemerintah untuk segera menerbitkan aturan insentif, diharapkan pasar motor listrik akan kembali bergairah. Masyarakat pun diimbau untuk bersabar dan menunggu pengumuman resmi dari pemerintah terkait mekanisme dan besaran insentif yang akan diberikan. Kejelasan ini akan sangat membantu konsumen dalam mengambil keputusan pembelian dan mendukung program pemerintah dalam transisi menuju energi bersih.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini