Motor listrik makin menggeliat, dan kali ini datang dari India dengan Simple One Gen 1.5. Skuter listrik ini punya desain yang sekilas mirip motor matic populer di Indonesia, bahkan digadang-gadang mampu menempuh jarak super jauh untuk sekali pengisian daya.
Simple Energy, pabrikan asal India, baru saja meluncurkan generasi terbaru dari Simple One. Versi 1.5 ini hadir dengan peningkatan signifikan, terutama pada jarak tempuh, teknologi, dan fitur keselamatan. Dengan banderol harga sekitar Rp 31 jutaan (INR 166.000), Simple One Gen 1.5 menawarkan jarak tempuh hingga 248 km dalam sekali pengisian daya. Angka ini meningkat cukup signifikan dari versi sebelumnya yang hanya 212 km. Klaim ini menjadikannya salah satu skuter listrik dengan jangkauan terjauh di India saat ini.
Selain peningkatan jarak tempuh, Simple One Gen 1.5 juga dibekali dengan berbagai fitur canggih. Pembaruan perangkat lunak mencakup integrasi aplikasi yang lebih mudah, sistem navigasi turn-by-turn, sistem pemantauan tekanan ban (TPMS), pengereman regeneratif, fitur park assist dengan gerakan maju dan mundur, port pengisian daya USB, serta pengaturan kecerahan otomatis pada panel instrumen.
Performa yang ditawarkan juga cukup menggoda. Akselerasi 0-40 km/jam diklaim hanya membutuhkan waktu 2,77 detik. Selain itu, ruang penyimpanan di bawah jok juga terbilang luas, mencapai lebih dari 30 liter, menjadikannya salah satu yang terbesar di kelasnya.
Dengan peningkatan ini, Simple One Gen 1.5 siap menantang para pemain utama di pasar motor listrik India, seperti Ola S1 Pro, Ather 450X, TVS iQube ST, dan Bajaj Chetak Premium. Fokus Simple Energy pada peningkatan perangkat lunak dan jangkauan yang lebih jauh memberikan nilai tambah bagi konsumen yang mencari skuter listrik premium yang mumpuni.
Persaingan di pasar motor listrik semakin ketat, dan Simple One Gen 1.5 hadir sebagai opsi menarik dengan kombinasi jarak tempuh yang impresif dan fitur-fitur modern. Akankah skuter listrik ini mampu merebut hati konsumen dan menjadi tren baru di industri kendaraan listrik? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.