Jakarta – Pasar mobil listrik Indonesia akan semakin ramai dengan kehadiran Geely EX5. Mobil listrik asal China ini dikabarkan akan segera meluncur di Tanah Air, meskipun harga resminya masih menjadi misteri. Namun, jika kita melihat harga di negara lain, perkiraan harga EX5 di Indonesia bisa menjadi gambaran awal.
Geely EX5 sendiri telah dipasarkan di China dengan nama Geely Galaxy E5, sementara di Malaysia mobil ini hadir dengan merek lokal Proton e.MAS 7. Di China, harga Geely Galaxy E5 berkisar antara 109.800 yuan atau sekitar Rp 242,9 juta hingga 145.800 yuan atau sekitar Rp 330,9 juta. Harga ini berlaku untuk lima pilihan tipe yang berbeda.
Bagaimana dengan Malaysia? Proton e.MAS 7, yang merupakan rebadge dari Geely EX5, dijual mulai dari 109.800 ringgit atau sekitar Rp 396 juta untuk tipe Prime dan 123.800 ringgit atau sekitar Rp 466 juta untuk tipe Premium. Menariknya, Proton menawarkan diskon khusus sebesar 4.000 ringgit atau sekitar Rp 14 juta untuk 3.000 pembeli pertama.
Perbedaan harga yang cukup signifikan antara China dan Malaysia bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti pajak, biaya impor, dan strategi pemasaran masing-masing negara. Namun, harga di kedua negara ini bisa menjadi acuan untuk memperkirakan harga Geely EX5 saat meluncur di Indonesia.
Meskipun belum ada informasi resmi mengenai spesifikasi detail dan harga di Indonesia, Geely memastikan akan memasarkan EX5 dalam dua pilihan tipe, yakni EX5 Max dan EX5 Pro. Pengumuman resmi terkait hal tersebut rencananya akan dilakukan pada pameran IIMS 2025 mendatang.
Salah satu fitur unggulan yang dijanjikan Geely EX5 untuk pasar Indonesia adalah panel instrumen digital berukuran 10,2 inci dan layar headunit 13,8 inci dengan sistem Flyme Auto. Fitur lain yang tak kalah menarik adalah kemampuan voice assistance berbahasa Indonesia yang didukung oleh lebih dari 200 perintah suara. Ini tentu menjadi nilai tambah yang signifikan bagi konsumen Indonesia.
Dengan perkiraan harga yang kompetitif dan fitur-fitur canggih yang ditawarkan, Geely EX5 berpotensi menjadi salah satu pemain utama di pasar mobil listrik Indonesia. Kita tunggu saja pengumuman resmi harga dan spesifikasi lengkapnya pada IIMS 2025 mendatang. Kehadirannya tentu akan menambah pilihan bagi konsumen yang ingin beralih ke kendaraan ramah lingkungan.