Cikarang – Juara Dunia MotoGP 2020, Joan Mir, punya selera unik soal kendaraan roda dua. Meski berstatus pebalap pabrikan Honda, Mir ternyata lebih memilih Honda PCX untuk kebutuhan fungsional sehari-hari. Namun, urusan hati, ia justru terpikat pada pesona moge lawas Honda RC30.
"Untuk fungsionalitas, PCX sangat ideal. Tapi favorit saya adalah Honda RC30. Ini bukan karena saya pebalap Honda, tapi memang benar begitu," ujar Mir dalam sebuah konferensi pers di Cikarang, Sabtu (1/2/2025).
Lantas, apa yang membuat RC30 begitu istimewa di mata pebalap sekelas Mir?
Honda RC30, yang juga dikenal sebagai Honda VFR750R, pertama kali diperkenalkan pada Tokyo Motor Show 1987. Moge ini kemudian diekspor ke Eropa setahun kemudian. Meski diproduksi massal, jumlahnya sangat terbatas, hanya kurang dari 5.000 unit di seluruh dunia.
Alasan dibalik produksi terbatas ini karena RC30 pada dasarnya dibuat untuk memenuhi regulasi homologasi yang diperlukan untuk berlaga di Kejuaraan Dunia Superbike (WSBK). Motor ini bukan sekadar motor jalanan biasa, melainkan representasi dari teknologi balap pada masanya.
Salah satu daya tarik RC30 adalah proses pembuatannya yang masih mengandalkan tangan-tangan terampil pekerja di pabrik Hamamatsu, Jepang. Motor ini mengusung mesin V4 748cc berpendingin cairan yang sudah dilengkapi dengan teknologi balap terkini. RC30 bisa dibilang adalah motor balap yang dilengkapai lampu, spion, dan speedometer.
Desainnya pun tak kalah memukau. RC30 memiliki swingarm Pro-arm dengan lengan tunggal yang khas, dirancang untuk memudahkan penggantian roda belakang saat balapan ketahanan. Fitur ini menjadi ciri khas yang membedakannya dari motor lain.
Di Inggris, banyak pebalap pribadi yang membeli RC30 untuk langsung turun di ajang balap lokal. Ketersediaan racing kit yang lengkap pada masa itu menjadi salah satu daya tarik utama.
Dalam kondisi standar, Honda RC30 mampu menghasilkan tenaga 113 Tk pada 11.500 Rpm dan torsi 72 Nm pada 10.500 Rpm. Kecepatan maksimalnya mencapai 244 Kpj dengan akselerasi 0-402 meter dalam 10,9 detik. Jika menggunakan opsi Racing Kit, tenaganya bisa melonjak hingga 130 Tk dengan batas putaran mesin 14.500 Rpm.
Pilihan Joan Mir ini membuktikan bahwa pesona moge jadul dengan sentuhan teknologi balap masih memiliki daya tarik tersendiri, bahkan bagi seorang juara dunia MotoGP. RC30 bukan hanya sekadar motor, tapi juga sebuah ikon yang menyimpan sejarah dan kenangan.
