Jakarta – Hujan deras yang mengguyur beberapa wilayah Indonesia dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir dan genangan air di mana-mana. Kondisi ini tidak hanya merepotkan aktivitas sehari-hari, tapi juga menjadi mimpi buruk bagi para pemilik kendaraan, terutama mobil. Banyak mobil yang terendam, bahkan sampai terjebak di tengah genangan air yang dalam. Lalu, bagaimana cara menanganinya? Jangan panik, ikuti langkah-langkah cepat berikut ini untuk menyelamatkan mobil Anda dari kerusakan lebih parah!
1. Jangan Nyalakan Mesin, Kunci Utama Pencegahan Kerusakan
Satu hal yang paling penting diingat: Jangan pernah mencoba menyalakan mesin mobil Anda saat terendam banjir. Memaksakan menyalakan mesin justru bisa memperparah kerusakan, terutama pada komponen internal mesin yang sensitif terhadap air. Air yang masuk ke dalam mesin bisa menyebabkan water hammer, kerusakan parah yang bisa memakan biaya perbaikan sangat besar.
2. Segera Lepas Kabel Aki, Hentikan Potensi Korsleting
Setelah mematikan mesin, langkah selanjutnya adalah segera melepaskan kabel negatif aki mobil. Ini adalah langkah krusial untuk mencegah terjadinya korsleting listrik yang dapat merusak sistem kelistrikan mobil, termasuk ECU (Electronic Control Unit) dan komponen elektronik lainnya. Korsleting dalam kondisi basah bisa menimbulkan kerusakan yang lebih kompleks dan mahal untuk diperbaiki.
3. Pindahkan Mobil ke Tempat Aman, Dorong Jangan Dipaksa
Jangan biarkan mobil Anda terus terendam. Jika memungkinkan, dorong mobil ke tempat yang lebih tinggi dan tidak terkena genangan air. Perlu diingat, doronglah, jangan mencoba menghidupkan mesin untuk memindahkan mobil karena justru akan memperparah situasi. Memindahkan mobil dengan cara didorong lebih aman dan akan meminimalisir potensi kerusakan.
4. Panggil Bantuan Profesional, Penanganan Tepat untuk Perbaikan Maksimal
Setelah mobil berada di tempat aman, langkah terakhir adalah menghubungi bengkel terpercaya atau layanan derek. Jangan mencoba memperbaiki sendiri jika Anda tidak memiliki keahlian yang memadai. Perbaikan yang tidak tepat justru bisa menimbulkan masalah baru. Bengkel profesional memiliki peralatan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk mengatasi mobil terendam banjir dengan tepat, mulai dari pengeringan, pembersihan, hingga perbaikan komponen yang rusak.
Pencegahan Lebih Baik daripada Mengobati
Selain langkah-langkah penyelamatan di atas, penting juga untuk selalu waspada dan melakukan pencegahan. Hindari menerobos genangan air, terutama jika Anda tidak yakin dengan kedalamannya. Ikuti informasi prakiraan cuaca dan peringatan dini banjir. Dengan langkah-langkah pencegahan dan penanganan yang tepat, kita bisa meminimalkan dampak buruk banjir pada kendaraan kesayangan kita. Jangan lupa, keselamatan diri adalah prioritas utama!
