Jakarta – Kejutan terjadi di sela-sela peluncuran Denza D9, saat sosok Denza Z9 GT tiba-tiba muncul. Mobil yang digadang-gadang sebagai penantang baru di segmen premium ini langsung mencuri perhatian dengan manuver ‘walking crab’ yang memukau.
General Manager BYD Asia Pacific Auto Sales Division, Liu Xueliang, keluar dari balik kemudi Z9 GT, memberikan isyarat bahwa mobil ini punya potensi besar untuk segera dipasarkan di Indonesia. Manuver ‘walking crab’ yang diperagakan, memungkinkan mobil bergerak menyamping dalam kecepatan rendah, solusi parkir yang sangat praktis di ruang terbatas. Fitur ini dimungkinkan berkat teknologi E3 yang menjadi andalan Denza Z9 GT.
"Denza Z9 GT sangat mungkin untuk dijual di Indonesia sebagai model kedua," ungkap Liu Xueliang, mengindikasikan keseriusan Denza untuk memperluas jangkauannya di pasar otomotif Indonesia. Ia juga menambahkan bahwa akan ada lebih banyak model Denza yang akan ditawarkan di Indonesia.
Selain fitur canggihnya, Denza Z9 GT juga menawarkan performa yang tak main-main. Pengalaman singkat mencoba mobil ini di Shenzen menunjukkan akselerasi 0-100 km/jam hanya dalam 3,4 detik. Dengan dimensi panjang 5.180 mm dan jarak sumbu roda 3.125 mm, mobil ini menawarkan ruang kabin yang lapang. Radius putar 4,62 meter juga memberikan kemudahan dalam bermanuver.
Ditenagai tiga motor listrik yang menghasilkan tenaga nyaris 1.000 hp, Z9 GT mampu menempuh jarak hingga 630 km dalam sekali pengisian daya. Di China, mobil ini telah menjadi incaran kaum muda dengan penghasilan tinggi, dengan harga jual yang berkisar antara Rp 700-800 jutaan.
Denza, sebagai merek premium di bawah naungan BYD, memang menargetkan segmen kendaraan mewah. Kemunculan Z9 GT di Indonesia, meski belum secara resmi diluncurkan, jelas memberikan sinyal kuat bahwa persaingan di pasar mobil premium listrik akan semakin sengit. Jika Z9 GT benar-benar hadir di Indonesia, bukan tidak mungkin ia akan menjadi pesaing serius bagi merek-merek mapan di kelasnya. Kehadiran mobil ini tentu akan menambah pilihan bagi konsumen Indonesia yang menginginkan mobil listrik dengan performa tinggi dan teknologi canggih.
