Jakarta, [Tanggal Sekarang] – Pasar otomotif Indonesia kembali mengalami dinamika harga di awal tahun 2025. Kali ini, giliran duo MPV andalan Toyota, Veloz dan Avanza, yang mengalami penyesuaian harga. Kenaikan ini dipicu oleh implementasi kebijakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen yang turut berdampak pada barang-barang yang dikenakan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), termasuk mobil.

Berdasarkan pantauan terbaru, Toyota Veloz mengalami kenaikan harga pada semua variannya. Varian termurah, yang sebelumnya dibanderol Rp 292,9 juta, kini menjadi Rp 292,2 juta. Sementara itu, varian lainnya mengalami kenaikan sekitar Rp 4 jutaan. Berikut daftar harga lengkap Toyota Veloz on-the-road (OTR) Jakarta per Januari 2025:

  • Toyota Veloz M/T: Rp 296,8 juta (naik Rp 4,6 juta)
  • Toyota Veloz CVT: Rp 312,8 juta (naik Rp 4,1 juta)
  • Toyota Veloz Q CVT: Rp 322,2 juta (naik Rp 4,2 juta)
  • Toyota Veloz Q CVT TSS: Rp 344,9 juta (naik Rp 4,5 juta)

Meskipun mengalami kenaikan harga, selisih harga antara Toyota Veloz dan Avanza terpantau semakin melebar. Untuk varian terendah, perbedaan harga kini mencapai Rp 53,9 juta, sedangkan untuk varian tertinggi mencapai Rp 64,5 juta.

Perbedaan harga yang signifikan ini mencerminkan positioning kedua model di pasar. Avanza, yang dikenal sebagai mobil keluarga yang value for money, masih menyasar pembeli mobil pertama. Sementara itu, Veloz hadir dengan fitur yang lebih canggih dan mewah, sehingga lebih diminati oleh konsumen yang mencari upgrade atau melakukan tukar tambah.

Dari segi fitur, Veloz memang lebih unggul. Mobil ini telah dilengkapi dengan Wireless Charger di konsol tengah, layar Digital TFT berukuran 7 inci, serta Drive Mode Switch. Avanza, di sisi lain, masih menggunakan USB Port dan layar MID TFT berukuran 4,2 inci.

Perbedaan juga terdapat pada pilihan mesin. Avanza masih menawarkan dua pilihan mesin, yaitu 1NR-VE 1.3L dan 2NR-VE 1.5L. Sementara itu, Veloz hanya tersedia dengan mesin 2NR-VE 1.5L. Perbedaan ini juga menjadi salah satu faktor pembeda yang mempengaruhi preferensi konsumen.

Dengan kenaikan harga ini, konsumen perlu mempertimbangkan dengan matang kebutuhan dan anggaran mereka sebelum memutuskan antara Avanza dan Veloz. Meskipun keduanya berasal dari pabrikan yang sama, perbedaan fitur dan target pasar membuat keduanya memiliki daya tarik tersendiri. Kenaikan harga ini juga menjadi indikasi bahwa pasar otomotif akan terus dinamis seiring dengan perubahan regulasi dan kebijakan yang berlaku.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini