Semarang – Produsen motor listrik lokal, Tangkas, memulai babak baru dengan peletakan batu pertama pabrik barunya di kawasan BSB City, Semarang, Jawa Tengah pada Kamis (16/1/2025). Langkah ini menandai keseriusan Tangkas dalam memperkuat posisinya di pasar motor listrik Indonesia yang tengah berkembang pesat. Pabrik baru ini ditargetkan memiliki kapasitas produksi hingga 150 ribu unit per tahun, sebuah angka yang cukup signifikan untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri.
Agung Pamungkas, atau yang akrab disapa Don Papank, Founder dan CEO PT Tangkas Motor Listrik, menyatakan optimisme tinggi terhadap tren peningkatan penjualan motor listrik. Menurutnya, motor listrik perlahan mulai diterima sebagai pilihan transportasi utama masyarakat Indonesia. Kehadiran pabrik ini diharapkan menjadi tulang punggung distribusi motor listrik Tangkas ke seluruh penjuru negeri.
Yang menarik, Tangkas Motor Listrik membanggakan diri sebagai salah satu produsen motor listrik dengan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) tertinggi. Mereka bahkan masuk dalam jajaran 10 besar motor listrik dengan TKDN teratas. Don Papank menjelaskan bahwa tingginya TKDN ini dicapai berkat penggunaan mayoritas komponen lokal, termasuk baterai. Strategi ini tidak hanya mendukung industri dalam negeri, tetapi juga memungkinkan Tangkas untuk menawarkan harga yang lebih kompetitif di pasaran.
Tangkas telah membuktikan komitmennya dengan dua model yang sebelumnya lolos program subsidi pemerintah, yaitu P6 Pro dan E6 Box. Kedua model ini, yang merupakan hasil kerjasama dengan Pindad, berhasil mencatatkan TKDN di atas 60%. Ini menunjukkan bahwa Tangkas tidak main-main dalam mengembangkan produk yang berkualitas dan berdaya saing.
Beberapa model unggulan Tangkas juga patut diperhatikan. Misalnya, skuter listrik V8 New yang bergaya retro modern dengan jarak tempuh hingga 60 kilometer berkat baterai 60 Volt/20 Ah. Kemudian, ada X7 dengan desain skutik bongsor yang sanggup melaju hingga 80 kilometer dengan baterai 72 V / 32 AH. Model X7 bahkan akan ditingkatkan dengan dua baterai lithium dan power dinamo yang lebih besar untuk performa yang lebih dahsyat.
Pembangunan pabrik baru ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengurangi emisi karbon. Don Papank menegaskan bahwa Tangkas berkomitmen untuk berkontribusi pada lingkungan yang lebih bersih melalui produksi dan penggunaan motor listrik. Langkah ini diharapkan dapat menjadi angin segar bagi masa depan transportasi berkelanjutan di Indonesia. Dengan pabrik baru ini, Tangkas siap untuk semakin agresif dalam menggarap pasar motor listrik tanah air dan menjadi salah satu pemain utama dalam industri ini.