Jakarta – Gelombang impor kendaraan bermotor di Indonesia mencatatkan lonjakan signifikan sepanjang tahun 2024, seiring dengan dinamika pasar otomotif yang terus berkembang. Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengungkapkan bahwa total mobil impor dalam kondisi utuh (Completely Built Up/CBU) mencapai 97.010 unit, meningkat 9,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 88.915 unit.
Toyota masih memegang kendali sebagai merek dengan volume impor tertinggi, yakni 33.594 unit. Kendati demikian, angka impor Toyota ini terbilang kecil jika dibandingkan dengan total ekspor mereka yang mencapai 166.531 unit. Hal ini menunjukkan bahwa Toyota tidak hanya fokus pada pasar domestik, tetapi juga berperan penting dalam ekspor kendaraan dari Indonesia.
Menariknya, di posisi kedua, kita melihat gebrakan dari BYD. Merek asal China ini mengimpor 16.767 unit mobil, mengindikasikan penerimaan yang semakin kuat di pasar Indonesia. Seluruh model BYD yang dipasarkan saat ini masih didatangkan secara utuh dari negara asalnya. Ini menandakan bahwa BYD berpotensi menjadi pemain kunci dalam persaingan industri otomotif Indonesia kedepannya.
Suzuki berada di peringkat ketiga dengan 12.542 unit impor. Sementara itu, Mitsubishi Motors menyusul dengan 5.822 unit, diikuti Mazda (4.377 unit), dan Honda (4.263 unit). Angka-angka ini memperlihatkan bahwa pasar otomotif Indonesia masih menjadi medan pertempuran yang menarik bagi berbagai pabrikan.
Lexus, yang dikenal dengan segmen premium Toyota, juga turut meramaikan pasar dengan mengimpor 2.460 unit kendaraan. Di sisi lain, Hyundai, yang telah melakukan investasi signifikan dalam produksi lokal, tetap melakukan impor sebanyak 1.906 unit. Ini mungkin mencerminkan strategi mereka untuk memenuhi permintaan pasar yang spesifik, sembari terus meningkatkan kapasitas produksi dalam negeri.
Untuk segmen kendaraan premium Eropa, BMW tercatat mengimpor 1.847 unit. Citroen, merek asal Prancis, juga turut berpartisipasi dengan 1.324 unit impor. Ini menunjukkan bahwa pasar kendaraan premium juga memiliki daya tarik tersendiri bagi konsumen Indonesia.
Berikut adalah daftar 10 merek mobil dengan volume impor tertinggi pada Januari hingga Desember 2024:
- Toyota: 33.594 unit
- BYD: 16.767 unit
- Suzuki: 12.542 unit
- Mitsubishi Motors: 5.822 unit
- Mazda: 4.377 unit
- Honda: 4.263 unit
- Lexus: 2.460 unit
- Hyundai: 1.906 unit
- BMW: 1.847 unit
- Citroen: 1.324 unit
Peningkatan impor mobil ini mengindikasikan bahwa permintaan konsumen Indonesia terhadap model-model baru terus meningkat. Selain itu, fenomena ini juga memicu pertanyaan tentang sejauh mana industri otomotif lokal dapat bersaing dan berinovasi di tengah gempuran produk impor. Pertarungan antara merek-merek global dan pemain lokal di pasar otomotif Indonesia diperkirakan akan semakin menarik di tahun-tahun mendatang.