Jakarta – Di tengah hiruk pikuk lalu lintas perkotaan, mobil-mobil mungil seperti Toyota Agya semakin dilirik. Ukurannya yang ringkas menjadikannya lincah bermanuver di jalanan padat, plus konsumsi bahan bakar yang irit, sangat pas untuk mobilitas harian. Pilihan membeli Agya bekas pun menjadi alternatif menarik, terutama bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas.
Toyota Agya, yang pertama kali mengaspal pada tahun 2013 sebagai bagian dari program Low Cost Green Car (LCGC), menawarkan solusi transportasi terjangkau. Pada tahun 2017, Agya mendapatkan penyegaran dengan desain baru pada lampu, bumper, serta penambahan beberapa fitur. Hal ini tentunya membuat Agya bekas, terutama yang facelift, semakin menarik untuk dilirik.
Di pasar mobil bekas, Toyota Agya bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp70 jutaan, berdasarkan data dari beberapa marketplace daring. Harga ini tentu cukup menggoda, mengingat usia mobil yang tergolong masih muda. Agya hadir dengan dua pilihan mesin, yaitu 1.0 liter dan 1.2 liter, keduanya diklaim irit bahan bakar dan ramah lingkungan, sesuai dengan regulasi LCGC yang menargetkan konsumsi BBM hingga 20 km/liter.
Rentang Harga Agya Bekas dari Tahun ke Tahun
- Agya 2013: Rp80 juta – Rp100 juta
- Agya 2014: Rp78 juta – Rp109 juta
- Agya 2015: Rp80 juta – Rp112 juta
- Agya 2016: Rp75 juta – Rp120 juta
- Agya 2017: Rp90 juta – Rp135 juta
- Agya 2018: Rp108 juta – Rp139 juta
- Agya 2019: Rp104 juta – Rp140 juta
- Agya 2020: Rp118,5 juta – Rp150 juta
- Agya 2021: Rp114 juta – Rp168 juta
- Agya 2022: Rp127,5 juta – Rp169 juta
Meskipun mungil, Agya menawarkan kenyamanan kabin yang cukup memadai. Ruang kepala dan kaki masih terasa lega, dan bahkan kapasitas bagasinya lebih besar dibandingkan beberapa kompetitornya di kelas yang sama pada masanya, seperti Mitsubishi Mirage, Honda Brio, dan Nissan March. Agya facelift tahun 2017 juga mendapatkan peningkatan berupa tambahan peredam suara pada dashboard, kap mesin, serta material plafon yang lebih baik, sehingga mengurangi kebisingan dari luar.
Fitur-fitur yang disematkan pada Agya generasi awal pun cukup proporsional, seperti dual SRS airbag dan head unit 2DIN yang mendukung USB, CD, dan AUX. Pilihan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan juga memudahkan pengendara, terutama di kemacetan kota.
Awalnya, Agya hanya hadir dengan mesin 1.0 liter yang sama dengan milik Xenia 1.000 cc, menghasilkan tenaga 64 HP dan torsi 86 Nm. Namun pada Agya facelift, hadir pilihan mesin 1.2 liter dengan teknologi Dual VVT-i, yang menghasilkan tenaga 88 PS dan torsi 107,8 Nm. Mesin 1.0 liter pun mengalami peningkatan tenaga menjadi 67 PS dan torsi 89,2 Nm. Peningkatan ini juga berdampak pada performa akselerasi.
Perlu Diperhatikan: Kelemahan Agya Bekas
Namun, sebagai mobil yang didesain dengan harga terjangkau, Toyota Agya bekas tak luput dari beberapa kekurangan yang perlu diwaspadai. Khususnya pada generasi awal (2013-2017) yang bermesin 1.0 liter, getaran mesin 3-silinder sangat terasa di kabin, terutama saat putaran mesin tinggi.
Selain itu, karakter suspensi yang keras dan peredaman kabin yang kurang baik membuat perjalanan kurang nyaman. Suara bising dari luar dan getaran mesin cukup mengganggu selama berkendara.
Kekurangan lain yang sering dikeluhkan adalah kualitas built quality yang kurang maksimal. Material kabin didominasi plastik dan plat bodi yang tipis, membuat doortrim mudah bergetar saat musik diputar keras. Suspensi yang keras dan limbung, serta jok yang tipis juga menambah ketidaknyamanan, terutama saat berkendara jauh.
Kesimpulan: Pilihan yang Harus Dipertimbangkan Matang
Toyota Agya bekas bisa menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mencari city car irit dan terjangkau. Namun, sebelum memutuskan untuk membeli, ada baiknya mempertimbangkan kelemahan-kelemahan yang dimiliki, terutama pada unit generasi awal. Pastikan pilihan mobil sesuai dengan kebutuhan dan selera berkendara Anda.
Banyak alternatif lain yang mungkin lebih menarik dengan budget yang sama. Memahami kebutuhan utama dan membandingkan berbagai pilihan akan membantu Anda mendapatkan mobil bekas yang paling tepat.