Jakarta – Di tengah gempuran mobil-mobil modern, nama Honda Airwave mungkin terdengar asing bagi sebagian besar penggemar otomotif di Indonesia. Namun, siapa sangka, mobil station wagon yang hanya sempat mencicipi pasar Jepang ini justru memiliki daya tarik tersendiri, terutama di pasar mobil bekas. Harga jualnya pun tak main-main, mampu bersaing dengan mobil LCGC (Low Cost Green Car) baru.
Honda Airwave, yang secara dimensi berada di antara station wagon dan MPV kecil, merupakan produk JDM (Japan Domestic Market) yang pernah masuk ke Indonesia melalui jalur importir umum. Populasinya yang terbatas membuat mobil ini tergolong langka, sehingga menjadi incaran kolektor dan penggemar mobil unik.
Mengapa Harga Bekas Airwave Masih Tinggi?
Meski usianya sudah hampir dua dekade, harga Honda Airwave bekas tetap stabil, bahkan cenderung tinggi. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor:
- Kelangkaan: Sebagai mobil yang tidak pernah dijual resmi di Indonesia, populasinya sangat terbatas. Hal ini membuat permintaan akan mobil ini tetap tinggi, terutama dari para kolektor.
- Desain Unik: Desain station wagon yang sedikit membulat dan atap kaca panoramic (Sky Roof) memberikan kesan unik dan menarik bagi sebagian orang.
- Fungsionalitas Kabin: Honda Airwave dikenal memiliki kabin yang fleksibel dengan berbagai konfigurasi kursi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan, mulai dari Utility Mode, Long Mode, Tall Mode hingga Refresh Mode.
- Performa Mesin: Meskipun kapasitasnya hanya 1.500 cc, mesin L15A yang digunakan pada Airwave dikenal cukup bertenaga dan responsif.
Perbandingan Harga dengan LCGC Baru
Sebagai gambaran, di pasar mobil bekas online, Honda Airwave bekas keluaran tahun 2005 dengan jarak tempuh 140-145 ribu km masih dihargai sekitar Rp135 juta. Angka ini sangat dekat dengan harga LCGC baru seperti Daihatsu Ayla atau Sigra tipe terendah, yang dijual dengan harga mulai dari Rp136 juta (OTR Jakarta).
Perbandingan ini menunjukkan bahwa Honda Airwave bekas memiliki nilai jual yang cukup kuat, meskipun usianya sudah tidak muda lagi. Hal ini bisa menjadi pertimbangan bagi mereka yang menginginkan mobil dengan karakter berbeda dibandingkan LCGC.
Spesifikasi Singkat Honda Airwave
Honda Airwave dibangun di atas platform Global Small Car dan berbagi banyak komponen dengan Honda City (Fit Aria di Jepang) serta Honda Jazz (Fit di Jepang). Mobil ini tersedia dalam dua varian utama (G dan L) dengan beberapa pilihan tipe, termasuk opsi Sky Roof dan penggerak 4WD.
- Mesin: 1.5L L15A VTEC 110 PS
- Transmisi: CVT dan CVT dengan simulasi 7 percepatan (khusus 4WD)
- Dimensi: Panjang 435 cm, Lebar 169,5 cm, Tinggi 150,5 cm
- Fitur: Sky Roof, ABS+EBD+BA, G-Con Frame, ISOFIX
Kesimpulan: Layak Diburu?
Honda Airwave bekas bisa menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mencari mobil dengan desain unik, fungsionalitas tinggi, dan performa mesin yang cukup baik. Namun, perlu diingat bahwa mobil ini sudah berumur, sehingga perlu dilakukan pengecekan menyeluruh sebelum memutuskan untuk membelinya.
Harga yang setara dengan LCGC baru juga bisa menjadi pertimbangan. Jika Anda lebih mementingkan mobil baru dengan garansi, LCGC mungkin menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika Anda mencari mobil dengan karakter dan sejarah yang unik, Honda Airwave bekas bisa menjadi pilihan yang patut dipertimbangkan.