Pandemi mengubah banyak hal, termasuk preferensi transportasi masyarakat. Demi menghindari kerumunan, mobil pribadi menjadi pilihan utama. Namun, harga mobil baru yang melambung seringkali menjadi kendala. Di sinilah pasar mobil bekas menawarkan solusi: beragam pilihan dengan harga yang lebih bersahabat, bahkan di bawah Rp50 juta.
Jangan salah, meski usia rata-rata mobil-mobil ini cukup "berumur", bukan berarti kualitasnya murahan. Dengan sedikit riset dan kejelian, Anda bisa mendapatkan mobil bekas yang masih layak pakai, bahkan dengan performa yang memuaskan.
Pilihan Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta: Dari Sedan Klasik Hingga SUV Tangguh
Bursa mobil bekas menawarkan pilihan yang beragam di rentang harga ini. Beberapa di antaranya adalah:
-
Mitsubishi Lancer 1.6 (1995): Sedan klasik yang masih diminati. Salah satu diler di Jakarta menawarkan unit ini seharga Rp49 juta. Meski sudah menempuh jarak 270.000 km, kondisi jok dan dashboard masih asli dan terawat. Mesin diklaim masih standar dan bebas tabrakan atau banjir.
-
Hyundai Accent Verna 1.5 GLS (2002): Pilihan sedan lain dengan harga lebih terjangkau, sekitar Rp35 juta. Mobil ini diklaim baru menempuh jarak 100.000 km dan memiliki pajak panjang. Mesin 1.500 cc dengan power steering menambah kenyamanan berkendara.
-
Daihatsu Feroza 1.6 (1994): Bagi yang mencari SUV dengan tampilan gagah, Feroza bisa menjadi pilihan. Mobil ini dijual dengan harga Rp45 juta dan diklaim memiliki kondisi body dan interior yang masih rapi. Mesin 1.600 cc-nya juga terjamin terawat.
-
Isuzu Panther (1994): Mobil legendaris dengan mesin diesel 2.300 cc yang dikenal tangguh. Harganya juga cukup bersahabat, sekitar Rp40 juta. Kemudahan perawatan dan ketersediaan spare part menjadi nilai tambah.
-
Toyota Corolla (1988): Bagi pecinta sedan klasik, Corolla tahun 80-an bisa menjadi pilihan menarik. Dibanderol Rp32,5 juta, mobil ini masih terlihat mulus dengan interior yang juga masih baik.
Tips Cerdas Memburu Mobil Bekas Murah Berkualitas
Membeli mobil bekas, apalagi dengan harga yang sangat terjangkau, membutuhkan strategi yang tepat. Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:
- Manfaatkan Jaringan: Membeli dari teman atau keluarga adalah cara paling aman dan seringkali mendapatkan harga terbaik.
- Pilih Warna yang Kurang Populer: Mobil dengan warna terang seperti merah, kuning, atau biru cenderung lebih murah dibanding warna netral seperti hitam atau putih. Perbedaan harganya bisa mencapai jutaan rupiah.
- Lirik Mobil yang Kurang Diminati: Merek atau model yang kurang populer di pasaran seringkali memiliki harga jual kembali yang lebih rendah. Ini bisa menjadi peluang untuk mendapatkan mobil bagus dengan harga miring.
- Pertimbangkan Mobil Tua: Usia kendaraan sangat mempengaruhi harga. Mobil dengan usia yang lebih tua tentu akan mengalami depresiasi harga yang lebih signifikan.
- Beli dari Diler Terpercaya: Jika tidak mendapatkan mobil dari kenalan, pilihlah diler yang memiliki reputasi baik. Mereka biasanya lebih menjaga kualitas kendaraan yang dijual.
- Inspeksi Total: Lakukan inspeksi menyeluruh pada kendaraan, baik secara mandiri maupun dengan bantuan teman yang ahli. Periksa kondisi mesin, body, interior, dan surat-surat kendaraan.
- Test Drive: Jangan lupa untuk melakukan test drive untuk merasakan performa mobil. Perhatikan kondisi kaki-kaki, mesin, dan kenyamanan berkendara.
- Periksa ke Bengkel Resmi: Jika memungkinkan, lakukan pemeriksaan di bengkel resmi. Ini akan memberikan gambaran yang lebih akurat mengenai kondisi kendaraan.
Jangan Tergiur Harga Murah Semata
Membeli mobil bekas di bawah Rp50 juta memang menggiurkan. Namun, jangan hanya terpaku pada harga yang murah. Perhatikan juga kondisi mobil secara keseluruhan. Dengan kejelian dan ketelitian, Anda bisa mendapatkan mobil bekas yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda. Ini adalah solusi cerdas untuk tetap bermobilitas di tengah keterbatasan anggaran.