Rangka eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) Honda, yang diperkenalkan pertama kali pada 2019, menjadi perbincangan hangat di kalangan pengguna sepeda motor matic. Inovasi ini hadir sebagai terobosan dengan bobot lebih ringan dan diklaim lebih kuat dibanding rangka konvensional. Namun, di balik keunggulannya, muncul masalah karat yang menjadi sorotan publik.
Desain dan Keunggulan Rangka eSAF
Berbeda dengan rangka motor pada umumnya yang terbuat dari pipa bulat, rangka eSAF menggunakan lembaran plat baja yang dicetak dan dilas dengan teknologi laser. Metode ini mirip dengan pembuatan rangka monokok pada mobil. Keunggulan utama rangka eSAF adalah bobotnya yang lebih ringan. Contohnya, rangka Honda Vario 160 hanya berbobot 11,7 kg, lebih ringan dibandingkan rangka Vario 150 yang mencapai 12,8 kg. Bobot ringan ini berdampak pada efisiensi bahan bakar dan responsivitas motor. Selain itu, Honda mengklaim rangka ini lebih kaku dan kuat, sehingga memberikan stabilitas dan kenyamanan saat bermanuver.
Masalah Karat dan Investigasi Mendalam
Sayangnya, keunggulan rangka eSAF tercoreng dengan munculnya keluhan terkait karat dan kerusakan. Masalah ini mendorong Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk melakukan investigasi pada Agustus hingga September 2023. Hasil investigasi menemukan potensi korosi pada bagian dalam rangka yang tidak terlindungi lapisan anti karat secara sempurna. Meskipun demikian, struktur rangka secara keseluruhan dinyatakan cukup kuat dan memenuhi standar manufaktur.
Tanggapan dan Solusi dari Honda
Menanggapi temuan tersebut, PT Astra Honda Motor (AHM) melakukan optimalisasi perlindungan rangka dari korosi. Salah satu upaya yang dilakukan adalah meningkatkan metode pelapisan anti karat. Selain itu, bagi konsumen yang mengalami masalah rangka eSAF di luar masa garansi, AHM menyarankan penggantian rangka dengan yang baru. Harga rangka eSAF cukup bervariasi, mulai dari Rp 1,12 juta (Honda Genio) hingga Rp 1,37 juta (Honda Vario 160). Perlu diperhatikan, harga tersebut belum termasuk biaya pemasangan dan pencetakan nomor rangka.
Garansi dan Cara Klaim
Untuk memberikan rasa aman, AHM memberikan garansi resmi untuk rangka eSAF dan sistem kelistrikan. Garansi berlaku selama satu tahun atau hingga jarak tempuh 10.000 km, tergantung mana yang tercapai lebih dulu. Jika terjadi masalah seperti karat atau kerusakan selama masa garansi, konsumen dapat melakukan klaim di bengkel resmi Honda (AHASS) dengan membawa STNK dan buku servis. Proses klaim relatif mudah, dan jika kerusakan sesuai dengan syarat garansi, penggantian komponen akan dilakukan tanpa biaya tambahan.
Daftar Motor Honda yang Menggunakan Rangka eSAF
Berikut adalah daftar motor Honda yang menggunakan rangka eSAF:
- Honda BeAT
- Honda BeAT Street
- Honda Genio
- Honda Scoopy
- Honda Vario 160
- Honda Stylo
Kesimpulan: Antara Inovasi dan Tantangan
Rangka eSAF Honda adalah inovasi yang menjanjikan dengan keunggulan bobot ringan dan kekuatan. Namun, masalah korosi pada rangka menjadi tantangan yang perlu diatasi. Dengan adanya garansi resmi dan upaya perbaikan dari AHM, diharapkan konsumen dapat lebih tenang menggunakan motor Honda dengan rangka eSAF. Penting bagi konsumen untuk selalu merawat motor secara berkala dan segera melakukan pengecekan jika ada indikasi masalah pada rangka.