Di tengah gempuran skuter matik (skutik) modern dengan desain futuristik, nama Honda Spacy mungkin terdengar asing bagi sebagian orang. Padahal, skutik yang satu ini pernah menjadi primadona di masanya, khususnya bagi mereka yang membutuhkan ruang penyimpanan ekstra. Diluncurkan pada tahun 2011, Honda Spacy hadir sebagai jawaban atas kebutuhan pengendara yang sering membawa banyak barang.
Bukan Sekadar Gaya, Tapi Utilitas
Berbeda dengan skutik Honda lainnya seperti Beat atau Scoopy yang mengedepankan desain yang stylish, Spacy lebih fokus pada fungsionalitas. Bagasinya yang super lega, mencapai 18 liter, mampu menelan sebuah helm full face. Inilah yang menjadi daya tarik utama Spacy saat pertama kali hadir di pasar. Tak heran jika saat itu, PT Astra Honda Motor (AHM) sampai menyematkan embel-embel "Helm-In" untuk menonjolkan keunggulan bagasinya.
Spacy menargetkan konsumen yang lebih dewasa, seperti keluarga muda atau karyawan yang membutuhkan motor dengan akomodasi penyimpanan mumpuni. Jika kita mengesampingkan soal desain, skutik ini sebenarnya cukup nyaman dan fungsional untuk digunakan sehari-hari. Namun, desain yang terkesan bongsor ini pula yang membuat Spacy dianggap kurang lincah dan lambat.
Mesin Irit yang Cukup Bertenaga
Meski terlihat besar, Spacy mengusung mesin 110 cc yang sama dengan Beat dan Vario. Awalnya, Spacy hadir dengan sistem karburator, namun kemudian diperbarui dengan teknologi injeksi. Perubahan ini membawa dampak positif, yaitu konsumsi bahan bakar yang lebih irit dan tenaga yang sedikit meningkat. Versi karburator menghasilkan tenaga 8,5 ps dengan torsi 8,04 Nm, sedangkan versi injeksi menghasilkan tenaga 8,67 ps dengan torsi 8,93 Nm.
Dengan mesin tersebut, Spacy mampu mencapai kecepatan 90 km/jam. Memang, untuk ukuran motor yang bongsor, tenaga di bawah 9 ps terasa kurang, sehingga Spacy terkesan lambat. Namun, untuk penggunaan sehari-hari di dalam kota, performanya masih cukup memadai.
Kelebihan yang Tak Banyak Diketahui
Selain bagasi yang luas, Spacy juga memiliki beberapa kelebihan lain. Ruang kaki yang lega membuat pengendara nyaman saat membawa barang tambahan, seperti tas ransel. Tersedia juga hook untuk menggantung belanjaan dan konsol penyimpanan di dek kanan dan kiri. Tangki bensin Spacy juga lebih besar dibanding skutik Honda lainnya, yaitu 5,5 liter, sehingga memungkinkan pengendara untuk menempuh jarak yang lebih jauh tanpa sering mengisi bensin.
Kelebihan lainnya adalah posisi berkendara yang nyaman. Hal ini karena Spacy juga dipasarkan di Eropa, yang rata-rata postur tubuhnya lebih tinggi dari orang Indonesia. Posisi setang yang tinggi dan agak lebar memberikan posisi lengan dan pundak yang rileks, sementara dek kaki yang lebar membuat kaki tidak terlalu menekuk.
Kekurangan yang Perlu Diperhatikan
Meski memiliki banyak kelebihan, Spacy juga tak luput dari kekurangan. Dua hal utama yang sering dikeluhkan adalah kualitas busa jok dan ground clearance. Busa jok Spacy dinilai keras, sehingga kurang nyaman untuk perjalanan jauh. Sementara ground clearance yang hanya 128 mm, membuat bagian bawah motor seringkali mentok polisi tidur atau lubang di jalanan.
Dihentikan Produksi, Tapi Tetap Dicari
Karena kurang diminati pasar, produksi Honda Spacy dihentikan pada tahun 2018. Namun, di pasar motor bekas, Spacy justru menjadi buruan. Harga bekasnya yang terjangkau, mulai dari Rp3,5 juta untuk versi karburator dan maksimal Rp10 juta untuk kondisi terbaik, menjadi daya tarik tersendiri.
Bagi Anda yang mencari skutik bekas dengan harga terjangkau dan daya angkut barang yang besar, Honda Spacy bisa menjadi pilihan yang menarik. Fiturnya pun tidak kalah jauh dari Vario 125, dengan sistem starter yang praktis, fitur keamanan side stand switch, tuas pengunci rem, serta pengaman kunci magnet.
Kesimpulan: Layak Dibeli di Tahun 2024?
Meski bukan lagi produk baru, Honda Spacy tetap relevan di tahun 2024, terutama bagi mereka yang mencari skutik bekas murah dengan fungsionalitas tinggi. Jika Anda tidak terlalu peduli dengan desain dan lebih mengutamakan kepraktisan, Honda Spacy layak untuk dipertimbangkan. Namun, jangan lupa untuk memeriksa kondisi motor secara seksama sebelum memutuskan untuk membeli, terutama bagian busa jok dan ground clearance agar sesuai dengan kebutuhan Anda.