Mobil Jeep Rubicon, identik dengan petualangan off-road dan tampilan gagah, seringkali menjadi incaran para penggemar otomotif. Tak heran, meski harga barunya terbilang tinggi, pasar mobil bekasnya tetap ramai peminat. Lantas, apa sebenarnya yang membuat Rubicon begitu istimewa? Dan bagaimana dengan pilihan harga serta variannya? Mari kita telaah lebih dalam.
Rubicon: Lebih dari Sekadar Varian Jeep Wrangler
Nama Rubicon sendiri bukanlah sekadar tempelan. Ia adalah varian tertinggi dari Jeep Wrangler yang dirancang untuk menaklukkan medan ekstrem. Inspirasinya datang dari Sungai Rubicon di era Romawi, sebuah simbol batas dan tantangan. Di bawah Rubicon, terdapat varian Sport dan Sahara, yang masing-masing menawarkan karakter dan fitur yang berbeda.
Harga Baru Jeep Rubicon: Investasi untuk Petualangan
Bicara soal harga, Jeep Rubicon terbaru 2024 memang tak bisa dibilang murah. Dengan banderol mulai dari Rp1,7 miliar, mobil ini jelas menyasar kalangan tertentu. Untuk model Wrangler, tersedia tiga varian dengan spesifikasi mesin 2.0 liter Turbo 1-4 yang menghasilkan tenaga 270 hp dan torsi 400 Nm. Perbedaan terletak pada kapasitas tangki bahan bakar, 70 liter untuk Rubicon dan 80 liter untuk Rubicon Unlimited.
Fitur unggulan lain termasuk suspensi kokoh, rem cakram, serta interior yang didesain tahan air dan mudah dibersihkan. Tak ketinggalan fitur keamanan canggih seperti blind spot monitoring, peringatan tabrakan, dan adaptive cruise control.
Selain Wrangler, Rubicon juga hadir dalam model Gladiator, sebuah pickup dengan bak terbuka. Gladiator dibekali mesin V6 Pentastar 3.600 cc yang lebih bertenaga, yaitu 285 hp. Dimensinya pun lebih besar dari Wrangler, dengan jarak sumbu roda 3.487 mm.
Mengintip Pasar Mobil Bekas Jeep Rubicon: Pilihan Menarik dengan Harga Bervariasi
Bagi yang belum siap dengan harga baru, pasar mobil bekas Jeep Rubicon menawarkan beragam pilihan menarik. Harga bekasnya sangat bervariasi, tergantung pada tahun produksi, kondisi, dan kilometer yang sudah ditempuh.
Beberapa contoh yang bisa menjadi pertimbangan:
-
Jeep Wrangler Rubicon (2010): Dengan jarak tempuh rendah, sekitar 20 ribu km, mobil ini bisa didapatkan mulai dari Rp735 juta (kredit) hingga Rp785 juta (tunai). Keunggulannya terletak pada modifikasi yang sudah dilakukan, seperti lampu LED, shock absorber Bilstein, dan pelek OEM Sahara.
-
Jeep Wrangler Rubicon (2013): Dengan mesin 3.6L V6 Pentastar dan kilometer 30 ribu, harga bekasnya berkisar Rp875 juta (kredit) hingga Rp925 juta (tunai). Beberapa unit bahkan sudah dilengkapi modifikasi suspensi dan subwoofer Alpine.
-
Jeep Wrangler Rubicon (2014 & 2015): Model tahun ini memiliki harga sekitar Rp900 juta hingga Rp990 juta, dengan kondisi yang bervariasi, mulai dari cat asli hingga modifikasi fitur kenyamanan.
-
Jeep Wrangler Rubicon (2020): Pilihan yang lebih modern dengan mesin 2.0 liter tersedia dengan harga sekitar Rp1,595 miliar (khusus kredit), dengan fitur hiburan yang canggih.
-
Jeep Gladiator Rubicon (2020 & 2021): Jika menginginkan versi pikap, Gladiator bekas bisa didapatkan mulai dari Rp1,925 miliar (kredit) hingga Rp2,150 miliar (tunai), dengan fitur seperti kamera belakang, GPS, dan subwoofer Alpine.
Tips Membeli Jeep Rubicon Bekas
Sebelum memutuskan untuk membeli Jeep Rubicon bekas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
-
Periksa Kondisi Fisik dan Mesin: Lakukan inspeksi menyeluruh, mulai dari kondisi cat, interior, hingga mesin. Pastikan tidak ada kerusakan yang berarti.
-
Cek Riwayat Perawatan: Mintalah riwayat servis untuk mengetahui bagaimana mobil tersebut dirawat. Ini penting untuk memastikan mobil dalam kondisi prima.
-
Sesuaikan dengan Kebutuhan: Pertimbangkan varian, model, dan fitur yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.
-
Jangan Tergiur Harga Murah: Harga yang terlalu murah bisa menjadi indikasi ada masalah pada mobil. Jangan ragu untuk melakukan test drive dan meminta bantuan mekanik jika perlu.
Jeep Rubicon memang bukan mobil biasa. Ia adalah simbol petualangan dan ketangguhan. Dengan pilihan harga baru dan bekas yang beragam, Rubicon tetap menjadi incaran para penggemar off-road yang mencari keseimbangan antara kinerja dan gaya.