Kiprah Shin Tae-yong (STY) di kursi kepelatihan Tim Nasional Indonesia telah resmi berakhir di awal 2025. Namun, warisan yang ditinggalkannya tak hanya sebatas taktik di lapangan hijau, tapi juga cerita tentang gaji fantastis dan koleksi mobil mewah. STY, pelatih asal Korea Selatan ini, memang dikenal sebagai salah satu juru taktik dengan bayaran tinggi di Asia.

Meskipun detail kontraknya dengan PSSI tak pernah diungkap ke publik, perkiraan gaji STY saat pertama kali meneken kontrak pada 2019 lalu mencapai angka USD 1 juta per tahun. Jika dirupiahkan, nominal tersebut setara dengan sekitar Rp 13,94 miliar. Dengan pendapatan sebanyak itu, STY bisa saja membeli 10 unit Toyota Alphard, mobil MPV mewah yang dibanderol sekitar Rp 1,4 miliar per unitnya.

Namun, alih-alih membeli Alphard, STY justru mendapatkan dukungan kendaraan mewah dari brand otomotif Hyundai. Kebetulan, Hyundai merupakan pabrikan asal Korea Selatan, negara asal STY sendiri. Dukungan ini tak lepas dari prestasi STY yang berhasil membawa perubahan signifikan pada Timnas Indonesia.

Sebagai apresiasi atas performa apiknya, STY bahkan menerima tiga unit mobil mewah sekaligus. Hadiah dari PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) ini terdiri dari Genesis G80 Electrified, Hyundai Palisade, dan Hyundai Staria. Ketiga mobil ini menjadi koleksi pribadi STY yang nilainya tentu tidak sedikit.

Kehadiran STY di Indonesia memang membawa angin segar bagi sepak bola tanah air. Selain mampu meningkatkan performa timnas, cerita tentang gajinya yang fantastis serta koleksi mobil mewahnya juga menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola. Kepergiannya dari Indonesia kini menyisakan pertanyaan, siapa sosok yang mampu menggantikan posisinya sebagai juru taktik yang tak hanya piawai di lapangan, tetapi juga memiliki daya tarik dari sisi finansial dan gaya hidup.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini