Jakarta – Industri otomotif Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran merek asal Tiongkok, Geely Auto. Setelah sempat absen, Geely kini kembali dengan membawa SUV listrik andalannya, EX5. Kehadiran Geely menandai babak baru persaingan di pasar mobil Tanah Air, khususnya di segmen SUV listrik yang semakin diminati.
Acara peluncuran resmi Geely di Indonesia dijadwalkan pada 22 Januari 2024. Merek yang berada di bawah naungan Geely Holding Group ini menjanjikan produk dengan inovasi terkini, teknologi terdepan, serta harga yang kompetitif. Langkah ini sejalan dengan ekspansi global Geely yang terbilang agresif. Penjualan mereka pada tahun lalu mencapai 2,17 juta unit, meningkat 32% secara tahunan, dengan pertumbuhan pasar internasional yang melonjak hingga 53%.
Meskipun bukan pemain baru di industri otomotif global, Geely pernah hadir di Indonesia pada tahun 2011 sebelum akhirnya menghentikan operasinya pada 2017. Dengan comeback ini, Geely membawa amunisi baru berupa SUV listrik EX5. Mobil ini akan menjadi ujung tombak Geely dalam menembus pasar Indonesia.
EX5 merupakan SUV Crossover kompak dengan kapasitas lima penumpang. Desainnya yang sederhana namun modern, dengan logo Geely di bagian depan serta lampu LED, memberikan kesan elegan dan futuristik. Mobil ini dibekali baterai short blade berkapasitas 60,22 kWh yang memungkinkan jarak tempuh hingga 400 kilometer dalam sekali pengisian daya penuh.
Geely juga memiliki beberapa model yang cukup sukses di pasar global. Coolray, misalnya, telah terjual lebih dari satu juta unit di 51 negara dan menjadi salah satu SUV buatan Tiongkok terlaris di beberapa pasar utama. Selain itu, ekspor model Monjaro juga mengalami peningkatan signifikan sebesar 150% secara tahunan. Sementara itu, sedan Emgrand terus mendominasi pasar di berbagai negara. Keberhasilan EX5 di berbagai pameran internasional juga menjadi bukti bahwa mobil ini memiliki daya tarik global.
Ekspansi global Geely tidak hanya terbatas pada penjualan. Mereka juga memperluas jaringan penjualan dan servis hingga mencapai 900 lokasi di seluruh dunia, meningkat 69% dari akhir 2023. Langkah ini didukung dengan pembangunan dua pabrik baru di Asia dan Afrika, serta pendirian empat anak usaha di Indonesia, Australia, Filipina, dan Chile.
Dengan kehadiran kembali Geely di Indonesia, persaingan di pasar otomotif diprediksi akan semakin sengit. Keunggulan teknologi, desain yang menarik, dan harga yang kompetitif diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi konsumen Indonesia. Selain itu, kehadiran SUV listrik EX5 juga diharapkan dapat mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air.