Persaingan mobil listrik di Indonesia semakin memanas dengan hadirnya pemain-pemain baru dari Tiongkok. Dua nama yang kini tengah menjadi sorotan adalah Neta X dan Aion V, keduanya menawarkan konsep crossover bertenaga listrik dengan berbagai fitur menarik. Lantas, manakah yang lebih unggul di antara keduanya? Mari kita bedah perbandingan ini lebih dalam.
Desain dan Dimensi: Gaya Futuristik vs Sentuhan Keluarga
Neta X hadir dengan desain "Mecha Design" yang futuristik, terinspirasi dari robot Gundam. Tampilan ini diperkuat dengan lampu LED berbentuk L dan continuous tail light di bagian belakang. Dimensinya cukup ringkas dengan panjang 4.619 mm, lebar 1.860 mm, dan tinggi 1.628 mm, serta wheelbase 2.770 mm.
Sementara itu, Aion V mengambil inspirasi dari dinosaurus T-Rex, memberikan kesan tangguh namun tetap modern. Pilihan warnanya pun beragam, termasuk opsi dual-tone. Dimensinya sedikit berbeda, dengan panjang 4.605 mm, lebar 1.854 mm, tinggi 1.686 mm, dan wheelbase 2.775 mm. Perbedaan dimensi ini memang tidak signifikan, namun dapat memengaruhi proporsi visual kedua mobil.
Kenyamanan Kabin: Lapang dan Premium vs Cozy dan Multifungsi
Neta X menawarkan kabin yang lapang, dilengkapi panoramic sunroof sebagai standar di semua varian. Material soft leather dan alcantara mendominasi interior, memberikan kesan premium. Layar sentuh 15.6 inci menjadi pusat kendali, terhubung dengan aplikasi NETA Auto.
Aion V, di sisi lain, fokus pada kenyamanan dan kepraktisan keluarga. Kursinya dapat direbahkan menjadi sofa, dilengkapi dengan delapan titik pijat. Fitur uniknya adalah konsol tengah yang berfungsi sebagai kulkas dengan tiga mode (membekukan, mendinginkan, dan memanaskan), sangat praktis untuk perjalanan bersama keluarga.
Performa dan Baterai: Jarak Tempuh vs Teknologi Platform
Neta X dibekali motor listrik dengan output 120 kW (175 hp) dan torsi 210 Nm, mampu menempuh jarak hingga 480 km. Baterai LFP 63.56 kWh dilengkapi Liquid Cooling HEPT 4.0 dan sertifikasi IP68+ untuk ketahanan terhadap air dan debu. Fitur ultra fast charging juga hadir, memungkinkan pengisian daya 30-80% dalam 30 menit.
Aion V mengandalkan platform elektrikal AEP, diklaim dirancang khusus untuk kendaraan listrik (bukan konversi dari ICE). Platform ini diklaim memberikan ruang kabin lebih luas, bobot lebih ringan, dan kapasitas baterai lebih besar yang menghasilkan jarak tempuh lebih dari 600 km (NEDC). Teknologi magazine battery juga menjamin keamanan maksimal dengan sistem pemantauan real-time.
Fitur Keselamatan: ADAS Level 2 vs Keamanan Baterai Terjamin
Neta X varian 500 Supreme sudah dilengkapi fitur Advanced Driving Assistance System (ADAS) Level 2, didukung 11 sensor presisi yang menghasilkan 15 fitur canggih, seperti Adaptive Cruise Control (ACC), Automatic Emergency Braking (AEB), dan Lane Keep Assist (LKA).
Aion V, selain fokus pada keamanan baterai dengan teknologi magazine battery, juga menawarkan standar safety terbaik, meski detail fitur ADAS-nya belum dirilis secara rinci.
Harga dan Target Pasar: Kompetisi Sengit di Segmen Crossover Listrik
Neta X hadir dengan harga mulai dari Rp428 juta (OTR Jakarta) untuk varian Elite dan Rp448 juta untuk varian Supreme. Sementara itu, Aion V diperkirakan akan dibanderol di bawah Rp500 juta.
Kedua mobil ini sama-sama membidik pasar crossover listrik yang semakin diminati di Indonesia. Neta X dengan desain futuristik dan fitur ADAS, sementara Aion V menawarkan kenyamanan kabin keluarga dan jarak tempuh lebih jauh.
Kesimpulan: Pilihan Ada di Tangan Anda
Neta X dan Aion V sama-sama menawarkan keunggulan masing-masing. Pilihan antara keduanya sangat bergantung pada preferensi dan kebutuhan Anda. Jika Anda mencari crossover listrik dengan desain futuristik, fitur ADAS canggih, dan kabin premium, Neta X bisa menjadi pilihan menarik. Namun, jika Anda lebih mengutamakan kenyamanan kabin keluarga, fitur multifungsi, dan jarak tempuh lebih jauh, Aion V layak dipertimbangkan.
Persaingan di segmen crossover listrik ini tentu akan semakin seru dan menarik. Kita sebagai konsumen tentu akan diuntungkan dengan semakin banyaknya pilihan dan inovasi yang ditawarkan oleh para produsen mobil listrik. Mana pilihan Anda?