Jakarta – Toyota Kijang Innova memang primadona di pasar mobil bekas. Tapi, jangan kaget kalau harga jualnya bisa anjlok jika Anda lengah. Mobil yang dulunya jadi kebanggaan keluarga, bisa jadi sulit dilirik pembeli kalau tak dirawat dengan benar. Ada beberapa hal penting yang seringkali dilupakan pemilik mobil, padahal dampaknya sangat signifikan terhadap nilai jual kembali.
Bukan sekadar urusan mesin, menjaga harga jual Kijang Innova bekas juga soal bagaimana Anda memperlakukan mobil kesayangan. Berikut beberapa poin krusial yang perlu diperhatikan agar Kijang Innova Anda tetap bernilai tinggi di mata calon pembeli:
Perawatan Rutin: Bukan Sekadar Ganti Oli
Jangan anggap remeh perawatan rutin. Lebih dari sekadar ganti oli, perawatan menyeluruh termasuk menjaga kebersihan interior dan eksterior. Bayangkan, calon pembeli akan langsung ilfeel kalau melihat interior kusam dan bau apek. Salon mobil secara berkala (misalnya, setiap tiga bulan) bisa menjadi investasi cerdas untuk menjaga penampilan mobil tetap prima.
Modifikasi: Jangan Sampai Kebablasan
Modifikasi memang bisa membuat tampilan Kijang Innova Anda jadi lebih menarik. Namun, jangan sampai "kebablasan". Modifikasi ekstrem, apalagi yang sampai mengubah spesifikasi teknis, justru bisa merugikan. Selain berpotensi merusak komponen, modifikasi berlebihan juga bisa membuat calon pembeli enggan melirik karena khawatir soal orisinalitas mobil. Kalaupun ingin modifikasi, lakukan yang ringan-ringan saja, misalnya upgrade audio atau ganti jok kulit.
Parkir Sembarangan: Musuh Utama Bodi
Parkir sembarangan ternyata punya dampak besar. Sering parkir di tempat terbuka, apalagi yang terpapar matahari langsung, bisa membuat cat mobil cepat kusam dan pudar. Belum lagi risiko baret atau penyok akibat tersenggol atau iseng orang. Jadi, perhatikan lokasi dan posisi parkir dengan seksama.
Riwayat Servis: Penting untuk Kepercayaan
Calon pembeli mobil bekas sangat memperhatikan riwayat servis. Servis rutin di bengkel resmi, dengan catatan yang jelas, akan meningkatkan kepercayaan mereka terhadap kondisi dan kualitas mobil. Ini juga menjadi bukti bahwa mobil Anda dirawat dengan baik menggunakan suku cadang asli.
Gaya Mengemudi: Pengaruhi Umur Komponen
Gaya mengemudi juga berpengaruh. Jangan asal ngebut dan mengerem mendadak. Selain berbahaya, gaya mengemudi agresif bisa membuat komponen kaki-kaki cepat aus, mulai dari suspensi, setir, hingga ban. Komponen yang sering diganti sebelum waktunya bisa jadi indikasi bahwa mobil tidak dirawat dengan baik.
Bodi Mulus: Kesan Pertama Begitu Menggoda
Kesan pertama sangat penting. Calon pembeli akan lebih tertarik pada Kijang Innova yang bodinya mulus tanpa baret atau bekas tabrakan. Jika ada kerusakan pada bodi, segera perbaiki sebelum Anda berniat menjualnya. Memiliki asuransi kendaraan tipe comprehensive akan sangat membantu dalam hal ini.
Intinya, menjaga harga jual Kijang Innova bekas bukan sekadar urusan untung rugi. Ini juga soal bagaimana Anda menghargai dan merawat mobil kesayangan. Dengan perawatan yang baik, Kijang Innova Anda tidak hanya akan terlihat lebih menarik, tapi juga bisa dilepas dengan harga yang memuaskan.
