Ageo, Jepang – Kabar membanggakan datang dari tim mekanik Indonesia yang berhasil menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Tim "Kerak Telur" dari Astra International UD Trucks Indonesia sukses menyabet gelar juara pertama dalam kompetisi bergengsi UD Trucks Gemba Challenge 2016 yang dihelat di Ageo, Jepang pada 15-16 November lalu. Kemenangan ini menjadi bukti keahlian dan dedikasi para mekanik Indonesia di bidang purna jual kendaraan komersial.
Kompetisi dua tahunan ini menguji keterampilan dan pengetahuan mekanik UD Trucks dari seluruh dunia. Tahun ini, persaingan semakin ketat dengan partisipasi 289 tim, meningkat signifikan dibandingkan 185 tim pada edisi sebelumnya. "Peningkatan jumlah peserta sebesar 57% menunjukkan bahwa kompetisi semakin kompetitif, dan ini menjadi tantangan yang lebih besar bagi tim dari Indonesia," ujar Ali Rachman, Head of Competence Development UD Trucks Indonesia, menggambarkan sengitnya persaingan.
UD Gemba Challenge bukan sekadar ajang adu kemampuan, namun juga wadah untuk menumbuhkan semangat tim, kebanggaan, serta nilai-nilai inti UD Trucks yaitu "Going The Extra Mile" dan "Ultimate Dependability". Kompetisi ini didesain untuk memacu para mekanik garis depan dalam memberikan layanan purna jual terbaik.
Babak final yang berlangsung di UD Experience Center menghadirkan 6 stasiun uji yang menguji berbagai aspek keahlian mekanik. Sebanyak 11 tim terbaik dari berbagai negara, termasuk dua tim dari Indonesia, dua dari Thailand, empat dari Jepang, serta masing-masing satu tim dari Malaysia, Taiwan, dan Afrika Selatan, berjuang untuk meraih gelar juara. Bahkan tim juara bertahan dari Afrika Selatan, BB Truck & Tractor Polokwane, juga turut hadir untuk mempertahankan mahkota mereka.
Tim "Kerak Telur," yang terdiri dari Frize Dian Anggi Pratama, Rachmat Ary Wibowo, Tri Mulyono, dan Stephanus Budi, berhasil tampil gemilang dan merebut posisi puncak sekaligus dinobatkan sebagai juara terbaik untuk kategori truk Quester. Prestasi ini menempatkan mereka di atas tim "Poso" dari Jepang yang meraih juara kedua, serta tim "Lobster" dari Thailand yang menempati posisi ketiga.
Keberhasilan tim mekanik Indonesia ini bukan hanya sekadar kemenangan di sebuah kompetisi, tetapi juga menunjukkan potensi besar para talenta lokal di bidang otomotif. Kemenangan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para mekanik muda Indonesia untuk terus meningkatkan kemampuan dan berprestasi di kancah internasional.