Jakarta – Kasus tragis kembali terjadi, kali ini di Kulai, Johor, Malaysia. Seorang anak berusia satu tahun meninggal dunia akibat ditinggal orang tuanya di dalam mobil selama lima jam. Kejadian ini menjadi pengingat pahit akan bahaya laten yang mengintai anak-anak saat ditinggal sendirian di dalam kendaraan, bahkan untuk waktu yang singkat.
Insiden ini bukan kali pertama terjadi dan menjadi sorotan bahwa kelalaian orang tua seringkali menjadi penyebab utama kasus serupa. Meninggalkan anak di dalam mobil dengan kondisi mesin mati dan jendela tertutup sama dengan menjebak mereka dalam ruang yang berpotensi menjadi oven. Suhu di dalam kabin mobil dapat meningkat drastis, bahkan dua kali lipat dari suhu di luar, terutama saat terpapar sinar matahari langsung.
Bahaya Tersembunyi di Balik Kabin Mobil
Udara yang minim di dalam mobil yang tertutup rapat membuat anak-anak rentan kekurangan oksigen. Kondisi ini diperparah dengan peningkatan kadar karbondioksida yang mereka hirup, berpotensi menyebabkan keracunan. Dalam hitungan 15 hingga 30 menit saja, suhu panas yang ekstrem dapat merusak otak dan ginjal anak. Saat suhu tubuh anak mencapai 40 derajat Celcius, organ dalam mulai berhenti bekerja. Peningkatan suhu hingga 41.6 derajat Celcius dapat berakibat fatal, menyebabkan kematian.
"Tidak ada jaminan bahwa membuka kaca jendela atau membiarkan AC menyala akan cukup untuk menghindari bahaya," ujar Ahmad Mahyuddin Mohamed, seorang konsultan ortopedi dan traumatologi di Sultan Haji Ahmad Shah Hospital. Ia menjelaskan bahwa suhu tinggi menyebabkan dehidrasi, kejang, kerusakan organ dalam dan otak, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kematian.
Risiko Lain Mengintai
Selain risiko kesehatan, meninggalkan anak sendirian di dalam mobil juga membuka celah risiko lain. Potensi penculikan atau perampasan mobil adalah ancaman nyata. Anak yang aktif juga berisiko mengoperasikan fitur-fitur mobil yang dapat menyebabkan kendaraan bergerak tak terkendali dan membahayakan diri sendiri serta orang lain di sekitarnya.
Jangan Abaikan, Sekali Pun Hanya Semenit
Tragedi ini harus menjadi pelajaran berharga bagi semua orang tua. Jangan pernah meninggalkan anak sendirian di dalam mobil, bahkan untuk semenit pun. Dampak negatif yang dapat terjadi jauh lebih besar daripada waktu yang dihabiskan untuk memastikan keselamatan anak. Keselamatan anak adalah tanggung jawab kita bersama, dan kelalaian sekecil apapun dapat berakibat fatal. Perhatikan selalu kondisi dan keberadaan buah hati, terutama saat berada di dalam mobil.