Jakarta – Membeli mobil bekas memang menggiurkan, namun waspadai risiko tersembunyi, salah satunya bekas terendam banjir. Kerugiannya tak main-main, mulai dari bau tak sedap hingga kerusakan sistem kelistrikan. Sebelum menyesal, ikuti panduan cerdas ini untuk mendeteksi mobil bekas kebanjiran dari interiornya.

Indra Penciuman: Alarm Pertama

Jangan abaikan indra penciuman Anda. Interior mobil yang pernah terendam banjir biasanya menyimpan aroma khas yang sulit dihilangkan. Bau lembab, apek, atau bahkan sedikit ‘lumpur’ meski sudah dibersihkan bisa menjadi indikasi kuat. Material kabin seperti busa dan beludru menyimpan air lebih lama, dan bau tak sedap kerap kali jadi pertanda.

Karpet Dasar: Bukti yang Tak Bisa Bohong

Cek kondisi karpet dasar. Beludru yang kasar dan kaku, berbeda dari tekstur lembutnya saat baru, patut dicurigai. Apalagi jika usia mobil masih tergolong muda, di bawah 10 tahun. Karpet dasar jarang dicopot kecuali ada kejadian luar biasa seperti banjir atau perbaikan besar. Jika menemukan tekstur yang tak biasa, jangan ragu untuk mengintip bagian bawahnya. Sisa noda kuning air dan lumpur di lantai mobil, serta jalur kabel (wire harness) yang menguning, bisa menjadi bukti kuat.

Dasbor dan Panel Instrumen: Perhatikan Detailnya

Perhatikan dengan seksama dasbor. Bagian yang menggunakan lem, jika terendam air, akan mudah menggelembung, terangkat, atau bahkan mengelupas. Periksa setiap sudut dan celah, cari sisa garis air atau endapan lumpur. Jangan lupa, operasikan seluruh panel instrumen. Pastikan semua berfungsi normal. Panel yang tidak berfungsi bisa jadi pertanda adanya kerusakan akibat banjir.

Jangan Tergiur Harga Miring

Membeli mobil bekas memang bisa menghemat anggaran, namun jangan sampai tergiur harga yang terlalu murah. Kondisi mobil bekas banjir bisa jadi bom waktu yang akan menguras kantong Anda di kemudian hari. Lakukan inspeksi menyeluruh, terutama bagian interior, sebelum memutuskan untuk membeli. Dengan kejelian dan ketelitian, Anda bisa terhindar dari kerugian akibat mobil bekas kebanjiran.

Tips Tambahan:

  • Periksa kolong jok: Cek apakah ada tanda-tanda karat atau lumpur yang tersisa.
  • Cek bagasi: Angkat karpet bagasi dan periksa apakah ada sisa-sisa air atau endapan lumpur.
  • Ajak teman atau mekanik: Jika Anda kurang yakin, ajak teman atau mekanik yang berpengalaman untuk membantu melakukan pengecekan.

Dengan panduan ini, diharapkan Anda bisa lebih waspada dan terhindar dari mobil bekas yang pernah terendam banjir. Ingat, teliti sebelum membeli adalah kunci utama!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini