Jakarta – Usai perjalanan mudik yang panjang dan melelahkan, mobil kesayanganmu juga butuh perhatian ekstra. Jangan sampai performanya menurun atau bahkan rusak karena diabaikan. Ada beberapa komponen vital yang wajib kamu periksa dan rawat setelah mobil menempuh rute mudik yang menantang. Berikut adalah 9 komponen penting yang perlu dicek dan dirawat pasca mudik:

  1. Kebersihan Eksterior dan Kolong: Cuci mobil secara menyeluruh, termasuk bagian kolong. Lumpur, debu, dan kotoran lain yang menempel selama perjalanan bisa memicu timbulnya jamur dan karat. Perhatikan bagian-bagian tersembunyi yang sering terlewatkan saat mencuci mobil sehari-hari.

  2. Sistem Pengereman: Rem adalah komponen keselamatan utama. Periksa kondisi kampas rem, cakram, dan minyak rem. Pastikan rem depan dan belakang berfungsi dengan baik, termasuk rem parkir. Jika ada bunyi aneh atau pedal rem terasa kurang responsif, segera bawa ke bengkel.

  3. Transmisi: Bagi pengguna mobil manual, kopling kerap menjadi korban macet dan tanjakan. Cek kondisi kampas kopling dengan mencoba menjalankan mobil dari posisi berhenti menggunakan gigi tinggi (gigi 4 atau 5). Jika mobil tetap melaju, segera ganti kampas kopling. Untuk transmisi otomatis, periksa kondisi dan kualitas oli transmisi.

  4. Oli Mesin: Oli adalah pelumas vital bagi mesin. Usai perjalanan panjang, performa oli mungkin sudah menurun. Periksa level oli melalui dipstick. Jika oli tampak kotor atau sudah melebihi jarak tempuh yang direkomendasikan (biasanya 5.000 km), segera ganti dengan oli baru yang sesuai dengan spesifikasi mobilmu.

  5. Filter-filter: Filter oli, filter udara, filter kabin, dan filter bahan bakar adalah komponen fast moving yang perlu perhatian. Periksa dan bersihkan filter-filter ini, atau ganti jika sudah terlalu kotor. Filter yang bersih memastikan performa mesin dan sistem sirkulasi udara tetap optimal.

  6. Kaki-Kaki: Perjalanan jauh, apalagi melewati jalan rusak, bisa membuat komponen kaki-kaki aus atau rusak. Cek kondisi bearing, tie rod, long tie rod, dan ball joint. Konsultasikan dengan spesialis kaki-kaki untuk penanganan lebih lanjut.

  7. Spooring dan Balancing: Jika mobil terasa kurang nyaman dikendarai setelah mudik, coba lakukan spooring dan balancing. Pilih bengkel yang terpercaya untuk memastikan hasilnya optimal. Spooring dan balancing yang tepat akan membuat ban lebih awet dan konsumsi bahan bakar lebih efisien.

  8. Radiator: Periksa kondisi air radiator. Pastikan tidak ada kebocoran dan level air radiator masih ideal. Gunakan cairan radiator khusus untuk menjaga performa sistem pendingin. Air biasa hanya disarankan sebagai solusi darurat saja.

  9. Tekanan Ban: Jangan lupakan untuk memeriksa tekanan angin pada ban. Pastikan tekanan ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil. Tekanan ban yang ideal akan meningkatkan kenyamanan berkendara, keamanan, dan efisiensi bahan bakar.

Perawatan pasca mudik bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi juga investasi untuk menjaga performa dan keamanan mobil kesayanganmu. Dengan melakukan pengecekan dan perawatan rutin, kamu bisa menghindari kerusakan yang lebih parah dan menikmati kenyamanan berkendara sehari-hari. Jadi, jangan tunda lagi, segera cek dan rawat mobilmu!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini