Jakarta – Pernahkah Anda merasa jengkel karena telepon berdering saat sedang fokus menyetir? Atau mungkin, Anda sendiri seringkali tergoda untuk membalas pesan singkat saat lampu merah? Tanpa disadari, kebiasaan ini menyimpan bahaya besar, bukan hanya untuk diri sendiri tapi juga orang lain di jalan. Organisasi keselamatan jalan raya, RoSPA, memberikan peringatan keras: Jangan pernah menelepon pengemudi yang sedang berkendara.
Mengapa demikian? Bukan hanya sekadar gangguan, menelepon saat berkendara meningkatkan risiko kecelakaan hingga empat kali lipat, bahkan dengan hands-free. Bayangkan, dalam kecepatan 60 km/jam, mengalihkan pandangan ke ponsel selama dua detik sama dengan berkendara "buta" sejauh 40 meter. Dalam jarak ini, Anda bisa menabrak pejalan kaki, pesepeda, atau kendaraan lain di sekitar Anda.
Apa Saja Dampak Negatifnya?
Berkendara sambil menelepon bukan hanya soal kurang fokus. Ada serangkaian efek domino yang bisa membahayakan:
- Kurang Peduli Lingkungan Sekitar: Pengemudi lebih fokus pada percakapan daripada kondisi jalan.
- Rambu Terabaikan: Seringkali rambu lalu lintas tak terlihat, sehingga potensi pelanggaran meningkat.
- Gagal Jaga Kendali: Kendaraan bisa keluar jalur dan kecepatan menjadi tidak stabil.
- Reaksi Lambat: Respons terhadap situasi darurat jadi lebih lambat, pengereman tidak optimal, dan menghambat kemampuan untuk berhenti mendadak.
- Jarak Aman Terlupakan: Pengemudi cenderung tidak menjaga jarak aman saat lalu lintas padat, meningkatkan risiko tabrakan beruntun.
- Tingkat Stress Meningkat: Berkendara sambil menelepon justru meningkatkan stress dan frustasi, sehingga mengganggu fokus berkendara.
Solusi? Jaga Jarak dan Keselamatan
Daripada menelepon, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk memastikan perjalanan teman atau kerabat kita aman:
- Tunda Panggilan: Tunggu hingga ia tiba di tujuan atau berhenti di tempat yang aman.
- Kirim Pesan Singkat: Beritahu pengemudi bahwa Anda akan menghubunginya nanti dan minta ia untuk tidak merespon.
- Manfaatkan Fitur Pesan Suara: Jika Anda harus menyampaikan pesan penting, kirimkan pesan suara agar pengemudi bisa mendengarkannya saat ia berhenti.
- Berkendara Tanpa Gangguan: Sebagai pengemudi, prioritaskan keselamatan dengan mematikan notifikasi telepon selama perjalanan.
Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. Dengan menghargai fokus pengemudi, kita ikut serta mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas. Ingat, satu panggilan atau pesan singkat bisa mengubah segalanya. Jadilah pengendara dan pengguna jalan yang bertanggung jawab.
