Hujan deras mengguyur, jalanan becek, dan kemacetan menjadi pemandangan sehari-hari. Bagi para pemilik mobil, musim hujan bukan hanya soal cuaca, tapi juga tantangan untuk menjaga kendaraan tetap prima. Perawatan ekstra menjadi kunci agar mobil tidak rewel dan perjalanan tetap lancar. Jangan sampai mobil kesayangan malah jadi sumber masalah di tengah guyuran hujan.

Berikut 8 jurus jitu yang bisa Anda terapkan untuk merawat mobil selama musim hujan:

1. Jangan Lupakan Kaki-Kaki: Suspensi Jadi Garda Terdepan

Sering diabaikan, suspensi justru memegang peranan penting, terutama saat jalanan basah dan licin. Pastikan suspensi mobil dalam kondisi prima agar kendali tetap maksimal. Suspensi yang baik akan membuat mobil lebih stabil dan mudah dikendalikan di kondisi jalan yang menantang.

2. Wiper: Pandangan Jelas, Perjalanan Aman

Wiper sering dianggap sepele, padahal perannya vital saat hujan deras. Karet wiper yang sudah getas atau tipis akan menghambat pandangan pengemudi. Jangan ragu untuk mengganti wiper jika kondisinya sudah tidak prima. Kaca yang baret akibat wiper yang buruk juga bisa mengganggu pandangan.

3. Cuci Mobil dengan Cinta: Jangan Asal Lap!

Air hujan mengandung garam dan kotoran halus yang bisa merusak cat mobil. Jangan langsung mengelap mobil setelah terkena hujan. Siram dulu dengan air bersih secara merata untuk melarutkan kotoran. Kemudian cuci dengan sampo mobil yang berbusa rendah dan bilas kembali hingga bersih. Segera keringkan mobil agar tidak timbul jamur, karat, dan noda air.

4. Bersihkan Hingga Ke Sudut: Jangan Ada yang Terlewat

Bukan hanya bodi mobil, bagian seperti engsel pintu, tepi bagasi, dan kap mesin juga perlu diperhatikan. Kotoran yang menumpuk di area ini bisa menyebabkan karat. Pastikan tidak ada sisa air yang tertinggal setelah mencuci, karena bisa meninggalkan bekas yang sulit dihilangkan.

5. Sistem Pengapian: Periksa Rutin, Jalan Makin Mulus

Sistem pengapian yang bermasalah bisa menyebabkan mobil mogok, apalagi saat hujan. Periksa kondisi busi, koil, dan platina secara berkala. Pastikan tidak ada kotoran dan komponen yang aus atau terbakar. Ganti kabel busi jika sudah keras atau bocor. Perhatikan juga penutup busi dan distributor, pastikan tidak ada celah yang bisa membuat air masuk.

6. Sistem Kelistrikan: Jangan Sampai Konslet di Tengah Jalan

Kelistrikan mobil adalah nyawa kendaraan. Periksa kabel-kabel, pastikan tidak ada yang mengelupas, putus, atau kendor. Cek juga kondisi lampu-lampu dan switch. Air yang masuk ke sistem kelistrikan bisa menyebabkan korsleting dan membuat mobil mogok.

7. Dinamo Starter: Jangan Sampai Mesin Susah Hidup

Dinamo starter yang bermasalah bisa membuat mesin susah dihidupkan. Periksa apakah dinamo berfungsi dengan lancar, tanpa ada hambatan. Pastikan arus yang mengalir ke dinamo cukup kuat. Jika ada tanda-tanda masalah pada dinamo starter, segera lakukan perbaikan.

8. Siapkan P3K dan Perangkat Darurat: Antisipasi Segala Kemungkinan

Selain memastikan mobil dalam kondisi prima, jangan lupa untuk selalu membawa kotak P3K, dongkrak, dan segitiga pengaman di dalam mobil. Perlengkapan ini akan sangat berguna jika terjadi hal yang tidak diinginkan di jalan. Jaga kondisi kesehatan tubuh agar tidak mudah sakit saat cuaca sedang buruk.

Dengan melakukan perawatan rutin dan tindakan pencegahan, Anda bisa lebih tenang menghadapi musim hujan. Hindari mengemudi menerjang genangan air yang terlalu tinggi. Jika terpaksa melewati genangan, lakukan secara perlahan dengan menjaga putaran mesin stabil. Dengan mobil yang terawat dan sikap berkendara yang baik, perjalanan Anda akan tetap lancar dan aman.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini