Jakarta – Memarkirkan kendaraan mungkin terlihat sepele, tapi pemilihan lokasi parkir yang ceroboh bisa berakibat fatal. Selain merugikan diri sendiri karena kerusakan pada mobil, parkir sembarangan juga dapat membahayakan orang lain. Nah, sebelum Anda memarkirkan kendaraan, simak dulu sembilan lokasi ‘terlarang’ yang sebaiknya dihindari demi keamanan dan kenyamanan bersama.
1. Bawah Pohon Rindang: Teduh Tapi Berbahaya
Banyak yang tergoda untuk parkir di bawah pohon rindang karena mencari tempat teduh, terutama saat cuaca panas. Namun, di balik keteduhan tersebut, terdapat risiko yang mengintai. Dahan, ranting, atau bahkan buah dari pohon bisa jatuh sewaktu-waktu dan menimpa mobil. Akibatnya, cat mobil bisa tergores, penyok, atau bahkan lebih parah lagi jika pohon tumbang.
2. Dekat Bangunan Tua: Rawan Reruntuhan
Bangunan tua yang sudah lapuk dan tidak terawat memiliki potensi runtuh yang tinggi. Parkir di dekat bangunan seperti ini sama saja dengan mencari masalah. Getaran kendaraan, cuaca buruk, atau bahkan angin kencang bisa memicu reruntuhan dan menimpa mobil Anda.
3. Area Papan Reklame: Jangan Tergiur Promosi
Papan reklame yang menjulang tinggi memang terlihat kokoh, namun bukan berarti tidak ada risikonya. Konstruksi yang kurang kuat atau perawatan yang minim bisa membuat papan reklame roboh, terutama saat terjadi cuaca ekstrem. Jangan jadikan kendaraan Anda sebagai target dari papan reklame yang roboh.
4. Sekitar Menara BTS: Sinyal Kuat, Risiko Tinggi
Mirip dengan papan reklame, menara BTS atau pemancar juga memiliki risiko rubuh jika tidak dirawat dengan baik. Kerusakan pada konstruksi menara atau sambungan kabel bisa menyebabkan menara roboh dan menimpa kendaraan yang berada di sekitarnya.
5. Di Bawah Atap Lapuk: Garasi Bukan Jaminan Aman
Memarkirkan kendaraan di garasi memang lebih aman dari terik matahari atau hujan. Namun, jika atap garasi sudah lapuk dan tidak kokoh, sama saja dengan mencari bahaya. Atap yang roboh bisa menimpa mobil dan menimbulkan kerusakan. Pastikan atap garasi Anda dalam kondisi baik sebelum memarkirkan kendaraan.
6. Lokasi Cekungan: Jebakan Banjir
Area cekungan memang terlihat luas dan lapang, tapi jangan tertipu. Daerah cekungan adalah lokasi yang paling rawan terkena banjir saat hujan deras. Memarkirkan kendaraan di area ini berarti meningkatkan risiko kendaraan Anda terendam banjir.
7. Bahu Jalan: Praktis Tapi Berisiko
Bahu jalan seringkali menjadi pilihan praktis untuk parkir, terutama jika tidak ada lahan parkir lain. Namun, bahu jalan bukanlah tempat yang aman. Kendaraan yang lalu lalang bisa saja menyerempet atau bahkan menabrak mobil Anda.
8. Tanjakan dan Turunan: Beban Lebih untuk Rem Parkir
Memarkirkan kendaraan di tanjakan atau turunan memang terlihat biasa, namun sebenarnya dapat memperpendek umur rem parkir. Pasalnya, rem parkir harus menahan beban ekstra agar mobil tidak meluncur. Jika terpaksa parkir di lokasi seperti ini, gunakan ganjal ban untuk mengurangi beban rem parkir.
9. Tempat Sepi: Rawan Kejahatan
Tempat sepi dan jauh dari keramaian memang terlihat nyaman, tapi juga menjadi incaran para pelaku kejahatan. Parkir di tempat seperti ini sama saja dengan mengundang pencuri untuk mengincar mobil atau barang berharga di dalamnya.
Dengan memahami risiko dari lokasi parkir yang salah, Anda bisa lebih berhati-hati dalam memilih tempat parkir yang aman dan nyaman. Jangan sampai demi alasan kepraktisan, Anda mengorbankan keselamatan dan kenyamanan diri sendiri maupun orang lain. Selalu utamakan keselamatan dalam setiap perjalanan Anda.
