Jakarta, – Perkembangan teknologi telah memudahkan hidup kita, termasuk dalam hal penggunaan sepeda motor. Kini, banyak motor modern yang telah dilengkapi dengan colokan alias power outlet untuk mengisi daya smartphone.

Namun, penggunaan power outlet pada motor perlu dilakukan dengan tepat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kebakaran. Sebab, jika adaptor yang digunakan tidak sesuai spesifikasi, hal itu bisa berpotensi memicu kebakaran pada bodi motor.

Kasus seperti ini pernah terjadi dan viral di media sosial. Sebuah video yang diunggah di grup Facebook Bekakas memperlihatkan sebuah Yamaha Fazzio terbakar di bagian bodi. Dugaan sementara, kebakaran terjadi saat pemilik motor sedang mengisi daya smartphone melalui power outlet.

Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Ferry Nurul Fajar, mengatakan bahwa adaptor yang dipasang pada power outlet harus sesuai dengan spesifikasi.

"Cari output yang sesuai, jangan terlalu besar ampere-nya (fast charging). Kalau mau pakai yang fast charging, wajib yang adaptif, karena bisa menyesuaikan suhu," kata Ferry.

Adaptor dengan output yang besar biasanya akan menghasilkan panas yang tinggi. Jika dibiarkan terus-menerus, panas tersebut dapat menyebabkan komponen adaptor meleleh dan akhirnya memicu kebakaran pada bodi motor.

Ferry merekomendasikan penggunaan adaptor dengan spesifikasi sebagai berikut:

  • Type C: 3A 5V
  • Type A: 2A 5V
  • DC Outlet: 1A 12V

Dengan demikian, sebelum membeli adaptor untuk power outlet motor, pastikan untuk memeriksa spesifikasinya. Hindari penggunaan adaptor yang terlalu panas, karena dapat berpotensi merusak motor dan membahayakan keselamatan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini