Di tengah perkembangan teknologi otomotif ramah lingkungan, Hyundai Santa Fe generasi terbaru hadir dengan membawa inovasi dalam hal elektrifikasi. Menariknya, mobil SUV futuristik ini dibekali dengan tiga jenis baterai yang berperan krusial dalam performa dan fitur-fiturnya.

1. Aki

Seperti baterai konvensional, aki pada Hyundai Santa Fe memiliki fungsi umum untuk mendukung kebutuhan kelistrikan seperti lampu, sistem audio, dan komponen lainnya.

2. Baterai Bertegangan Tinggi

Berbeda dengan aki, baterai bertegangan tinggi berfungsi untuk menyimpan dan melepaskan arus listrik dalam jumlah besar. Listrik ini kemudian digunakan untuk menggerakkan motor listrik yang membantu mesin pembakaran dalam menghasilkan tenaga. Tegangan baterai ini mencapai 270 volt, jauh lebih tinggi dari aki yang hanya 12 volt.

3. Parkir Lithium Battery Module (PLBM)

PLBM merupakan baterai khusus yang dirancang untuk memberikan daya kepada perangkat-perangkat penting yang harus tetap aktif saat mobil dalam keadaan mati. Misalnya, aplikasi Bluelink dan sistem pembaruan perangkat lunak over-the-air (OTA).

Kerja Sama Antar Baterai

Ketiga baterai ini terhubung secara serial, sehingga membentuk suatu rangkaian. Hal ini memungkinkan daya untuk mengalir dan ditransfer sesuai kebutuhan.

Keunggulan PLBM

Berkat tugas yang lebih berat, PLBM memiliki ketahanan yang lebih baik dibandingkan aki. Bahkan, baterai ini dapat membantu menyokong kinerja aki jika terjadi masalah.

Kesimpulan

Kehadiran tiga jenis baterai pada Hyundai Santa Fe menunjukkan kemajuan teknologi yang signifikan dalam industri otomotif. Dengan mengoptimalkan fungsi dan kerjanya, ketiga baterai ini memastikan performa yang optimal, fitur modern yang selalu aktif, dan ketahanan yang lebih baik. Kehadiran teknologi hibrida yang didukung oleh baterai ini juga menjadi langkah penting dalam mengurangi emisi gas buang dan menciptakan masa depan yang lebih ramah lingkungan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini