Wuling Motors (Wuling) dan DHL Supply Chain Indonesia menggandeng tangan untuk meningkatkan efektivitas manajemen suku cadang. Kolaborasi ini ditandai dengan pengelolaan fasilitas gudang suku cadang Wuling di Cikarang yang dipercayakan kepada DHL.

Menurut Aftersales Director Wuling Motors, Maulana Hakim, kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam memenuhi komitmen perusahaan terhadap kepuasan pelanggan. Dengan dukungan keahlian DHL, Wuling yakin proses pengelolaan suku cadang akan semakin akurat, lancar, dan terorganisir.

Dalam pengelolaan gudang, DHL Supply Chain Indonesia menyediakan layanan profesional mencakup pengelolaan data dan operasi rantai pasok yang efisien. Hal ini memastikan ketersediaan suku cadang berkesinambungan sesuai kebutuhan pelanggan.

"Langkah ini menjadi tonggak penting dalam menciptakan ekosistem otomotif yang terintegrasi dan berorientasi pada pelanggan," ujar Hakim.

Direktur Utama DHL Supply Chain Indonesia, Matthias Gehrsitz, mengungkapkan kebanggaannya atas dukungan yang diberikan kepada Wuling. Ia percaya kolaborasi ini akan memperkuat posisi Indonesia sebagai pemimpin otomotif regional.

"Dengan penjualan kendaraan lebih dari satu juta unit setiap tahun dan pertumbuhan pesat kendaraan listrik, industri otomotif Indonesia terus berkembang," kata Gehrsitz.

Pengelolaan inventory di gudang Wuling Cikarang mencakup suku cadang untuk kendaraan bermesin konvensional, hybrid, hingga listrik. Gudang seluas 5.000 meter persegi ini memiliki kapasitas hingga 600.000 unit suku cadang.

Adapun proses pengelolaan meliputi penerimaan barang, quality control, pemilahan, pengemasan, dan pengiriman. DHL juga memastikan suku cadang tersimpan sesuai dengan kategori, baik suku cadang yang cepat habis (fast moving parts) maupun yang jarang diganti (slow moving parts).

Dengan kolaborasi ini, Wuling optimis dapat merespons kebutuhan pelanggan akan suku cadang dengan lebih cepat dan efektif. Hal ini diharapkan berdampak positif pada kepuasan pelanggan dan semakin memperkuat posisi Wuling di pasar otomotif Indonesia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini