Di tengah kabar penghentian produksi dan pemangkasan gaji karyawan di China, NETA Indonesia justru menunjukkan optimisme tinggi dengan mengumumkan percepatan ekspansi di tanah air. Langkah ini merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap pertumbuhan pasar otomotif RI sekaligus menjaga laju bisnis di Asia Tenggara yang dinamis dan kompetitif.
"Percepatan ekspansi ini tidak hanya mencerminkan dedikasi NETA terhadap kepuasan pelanggan, tetapi juga menegaskan komitmen NETA untuk menjadi bagian integral dari pertumbuhan pasar otomotif dalam negeri," ujar Managing Director of NETA Auto Indonesia, Peter Zhang.
NETA berencana meluncurkan model baru pada tahun 2025 yang dirancang khusus untuk pasar Indonesia dengan semangat pengembangan lokalisasi produk. Model baru ini dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan serta preferensi pengemudi lokal, menawarkan pengalaman EV yang ditingkatkan dan menyesuaikan dengan kondisi berkendara di Tanah Air.
"Melalui pendekatan ‘Dari Indonesia, Untuk Indonesia’, NETA ingin menghadirkan kendaraan listrik yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat Indonesia," kata Zhang.
Selain meluncurkan model baru, NETA juga berkomitmen penuh dalam memperluas jangkauan layanan secara masif, meningkatkan kualitas produk, dan mewujudkan visi "Tech for All" yang menjadi inti dari komitmen NETA kepada seluruh pelanggan.
"Kami akan membuka lebih dari 20 jaringan dealer baru di Nusantara hingga penghujung tahun 2024. Ini merupakan salah satu upaya NETA untuk memberikan layanan yang komprehensif bagi konsumen di Tanah Air," jelas Zhang.
Ekspansi NETA di Indonesia sejalan dengan pertumbuhan segmen kendaraan listrik di negara ini. Pemerintah terus mendorong penggunaan kendaraan listrik melalui berbagai kebijakan dan regulasi, membuat pasar kendaraan listrik semakin menjanjikan.
Dengan komitmennya yang kuat untuk berinovasi dan beradaptasi dengan kebutuhan pasar, NETA optimis dapat menjadi pemain utama di industri otomotif Indonesia. Perusahaan yakin bahwa kehadirannya di Indonesia akan berkontribusi positif pada pengembangan ekosistem kendaraan listrik di negara ini.