Jakarta, – Produsen mobil listrik asal Tiongkok, BYD, menorehkan prestasi gemilang di pasar otomotif Indonesia. Sejak merambah Tanah Air pada Januari 2024, BYD mengklaim telah menjual lebih dari 10.000 unit mobil listrik di Indonesia, memosisikan perusahaan sebagai pemain kunci dalam industri kendaraan listrik (EV).
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penjualan wholesales BYD mencapai 8.536 unit hingga September 2024. Model yang paling laris adalah Seal Premium Extended Range dengan penjualan 2.164 unit, diikuti oleh Atto 3 Superior Extended Range dengan 2.698 unit.
Kesuksesan BYD di Indonesia tidak lepas dari strategi yang tepat dan produk yang berkualitas. Perusahaan fokus menghadirkan mobil listrik yang terjangkau dan berfitur lengkap, seperti BYD Atto 3 yang dibanderol mulai dari Rp 349 juta. Selain itu, BYD juga aktif membangun jaringan dealer untuk menjangkau konsumen di berbagai wilayah.
"Selama empat bulan berturut-turut, kami menjadi EV key player di Indonesia. Perkembangan ini sejalan dengan upaya perusahaan memperluas jaringan dealer dan memperkenalkan produk-produk baru," ujar Head of Public Relations and Government Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther Pandjaitan.
Untuk memperkuat posisinya di pasar, BYD berencana membangun 50 jaringan dealer hingga akhir tahun 2024. Saat ini, BYD telah memiliki 30 outlet di 16 kota di Indonesia. Perusahaan juga berpartisipasi dalam pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024, yang berlangsung pada 22 November hingga 1 Desember, untuk mendekatkan diri kepada konsumen.
Keberhasilan BYD di Indonesia menggarisbawahi pertumbuhan pesat pasar mobil listrik di Tanah Air. Dengan komitmen untuk menghadirkan produk yang mumpuni dan membangun jaringan yang kuat, BYD diperkirakan akan terus mendominasi pasar mobil listrik Indonesia di tahun-tahun mendatang.