Jakarta, – Di tengah persaingan sengit di segmen skutik retro, kehadiran Honda Scoopy terbaru dengan mesin 110cc menjadi sebuah kejutan. Sebab, rivalnya, Yamaha Fazzio dan Grand Filano, telah mengadopsi mesin berkapasitas 125cc.

Meski begitu, Honda tetap bersikukuh mempertahankan mesin 110cc pada Scoopy generasi terbaru ini. Thomas Wijaya selaku Vice President Executive PT Astra Honda Motor (AHM) menyebutkan bahwa kapasitas mesin tersebut telah sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan konsumen Scoopy di Indonesia.

"Saat ini, Scoopy dengan mesin 110cc-nya masih sangat diminati karena memenuhi kebutuhan gaya dan fungsionalitas konsumen. Namun, kami tetap terbuka terhadap masukan ke depannya," ujar Thomas.

Menurut Thomas, Scoopy dan Genio memiliki perbedaan segmen konsumen yang jelas. Meski sama-sama skutik retro, Genio menyasar konsumen yang mencari skutik entry-level dengan harga terjangkau, sementara Scoopy menyasar konsumen yang mengutamakan gaya dan keunikan.

Meski mesinnya tidak sebesar rivalnya, Honda Scoopy tetap menawarkan performa yang mumpuni. Skuter ini menggunakan mesin eSP 110cc SOHC dengan teknologi PGM-FI yang menghasilkan tenaga maksimum 6,6 kW dan torsi puncak 9,2 Nm.

Mesin tersebut juga telah memenuhi standar Euro 3 dan dikenal dengan konsumsi bahan bakarnya yang irit. Honda mengklaim konsumsi bahan bakar Scoopy baru bisa mencapai 59 km/liter. Dengan tangki bensin berkapasitas 4,2 liter, Scoopy mampu menempuh jarak hingga 247 km dalam kondisi full tank.

Dengan segala kelebihan yang dimilikinya, Honda Scoopy terbaru diyakini tetap akan menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang mencari skutik retro dengan mesin yang efisien dan penuh gaya. Kehadirannya pun tidak akan mengganggu pasar Honda Genio di segmen skutik retro 110cc.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini