Mobil matik hadir untuk memudahkan pengemudi, namun muncul perdebatan mengenai cara parkir yang dianggap benar. Ada dua metode yang umum dilakukan:
Metode 1: Langsung ke Posisi "P"
Sebagian orang berpendapat bahwa cara ini lebih mudah dan cepat. Cukup memindahkan tuas transmisi langsung ke posisi "P" dan menarik rem tangan.
Metode 2: Lewat Posisi "N"
Metode ini diyakini lebih baik menurut para ahli. Langkah-langkahnya adalah:
- Pindahkan tuas ke posisi "N" sambil menginjak rem kaki.
- Pastikan mobil berhenti dan tidak bergerak.
- Pindahkan tuas ke posisi "P" dan tarik rem tangan.
Alasan Metode 2 Lebih Direkomendasikan
Freddy Karya, Supervisor Dokter Mobil (Domo) Transmisi, menjelaskan alasan metode kedua lebih unggul:
- Pengunci Transmisi Bekerja Sempurna: Posisi "P" berfungsi sebagai pengunci transmisi. Memindahkan tuas langsung ke "P" saat roda masih berputar dapat membuat pengunci tidak masuk sempurna. Hal ini menyebabkan kesulitan saat melepas tuas dari "P" di kemudian hari.
- Mengurangi Beban Pengunci: Saat parkir di jalan miring, beban pada pengunci transmisi lebih besar. Memindahkan tuas melalui posisi "N" memastikan roda berhenti sehingga beban pada pengunci berkurang.
- Melindungi Komponen Transmisi: Melepas tuas dari "P" dengan beban berat dapat menimbulkan suara keras dan merusak komponen transmisi dalam jangka panjang.
Kesimpulan
Meskipun kedua metode dapat digunakan untuk memarkir mobil matik, metode yang melibatkan posisi "N" lebih direkomendasikan oleh para ahli. Metode ini memastikan pengunci transmisi bekerja dengan baik, mengurangi beban pada komponen, dan melindungi transmisi dari kerusakan jangka panjang.
