Jakarta, – Suzuki Satria FU 150 menjadi salah satu motor ayam jago yang masih banyak penggemarnya. Sejak awal 2000-an hingga sekarang, Satria FU telah hadir dalam berbagai model, mulai dari CBU Thailand hingga CKD.
Desain dan Performa
Dari segi tampilan, Satria FU memiliki desain yang ramping dan terkesan ringan. Bodi yang relatif kecil ini dipadukan dengan mesin 150cc DOHC yang bertenaga.
Menurut pengguna Satria FU, Syauqi Albi, salah satu kelebihan motor ini adalah performanya yang tinggi. "Dengan bobot kendaraan yang ringan tapi dijejali mesin bertenaga, membuat power to weight yang over power," ungkap Albi.
Kekurangan: Tangki Bahan Bakar Kecil
Namun, Satria FU juga memiliki kekurangan. Salah satunya adalah tangki bahan bakar yang hanya sekitar lima liter. Kombinasi antara tangki kecil dan mesin yang bertenaga membuat pemilik Satria FU harus sering mengunjungi SPBU.
"Jadi kalau dipakai jalan jarak jauh, harus siap-siap bawa bekal BBM, takut tidak ketemu tempat untuk isi BBM," tambah Albi.
Kenyamanan Berkendara
Dari sisi kenyamanan berkendara, Satria FU cukup sporty namun dapat terasa pegal bagi pengendara dengan tinggi sekitar 170cm. Hal ini disebabkan oleh dimensi motor yang ramping dan posisi setang dan foot step yang rendah.
"Secara keseluruhan, Satria menawarkan rasa berkendara yang menyenangkan, bobot ringan, tenaga besar. Tapi memang agak pegal dan sering mampir ke SPBU," kata Albi.
Kesimpulan
Suzuki Satria FU 150 merupakan motor ayam jago yang menawarkan performa tinggi dengan desain yang ramping. Namun, calon pembeli harus siap untuk mengeluarkan kocek lebih untuk bahan bakar karena tangki bensinnya yang kecil. Meskipun demikian, Satria FU tetap menjadi pilihan menarik bagi penggemar motor sport dengan performa tinggi.