Jakarta, – Honda e:N1 resmi diperkenalkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 pada Juli lalu. Mobil yang disebut sebagai versi listrik dari Honda HR-V ini akan meluncur di kuartal pertama tahun 2025.
Unjuk Gigi di GIIAS 2024
e:N1 hadir di GIIAS 2024 sebagai perkenalan bagi konsumen Indonesia. Meski belum diluncurkan secara resmi, Honda Prospect Motor (HPM) memastikan bahwa mobil ini akan menjadi pembuka rangkaian peluncuran kendaraan listrik berbasis baterai (BEV) di pasar Tanah Air.
"Rencananya di kuartal satu. Kita sudah luncurkan (e:N1), cuma nanti bagaimana bisnis skema penjualannya, position-nya seperti apa. Skema penjualan sedang kita pelajari," ucap Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT HPM.
Tampilan Mirip HR-V, Platform Khusus EV
Secara tampilan, Honda e:N1 memiliki desain yang mirip dengan HR-V konvensional. Namun, terdapat perbedaan pada bagian gril depan yang tertutup dan bumper yang lebih pendek. Penggunaan roda berukuran besar juga menambah kesan sporty pada mobil ini.
Meski tampilannya mirip, e:N1 dikembangkan menggunakan platform khusus mobil listrik, yaitu e:N Architecture F. Hal ini memberikan keunggulan dalam hal aerodinamika dan performa.
Performa dan Daya Jelajah
Honda e:N1 dibekali dengan motor listrik bertenaga 201 Tk dan torsi 310 Nm. Motor ini menggerakkan roda depan dan didukung oleh baterai berkapasitas 68,8 kWh. Daya jelajah e:N1 mencapai 412 kilometer dengan sekali pengisian daya.
Mobil listrik ini juga dilengkapi dengan sistem pengisian daya cepat. Baterainya dapat terisi dari 10% hingga 80% hanya dalam waktu 45 menit.
Pioneer Elektrifikasi Honda di Indonesia
Peluncuran e:N1 menandai komitmen Honda untuk memperluas jajaran mobil listrik di Indonesia. Mobil ini akan menjadi pionir dalam elektrifikasi lini produk Honda di pasar nasional.
Hadirnya e:N1 diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kendaraan listrik dan mendorong transisi menuju moda transportasi yang lebih ramah lingkungan.
