Industri otomotif global tengah mengalami transformasi yang pesat, ditandai dengan peningkatan teknologi dan fokus berkelanjutan pada kendaraan energi baru (NEV). Chery Group, pabrikan otomotif terkemuka asal China, menunjukkan kinerja yang kuat di tengah perubahan ini, dengan peningkatan penjualan yang signifikan pada tahun 2024.

Menurut Chairman Chery Holding Group Co., Ltd, Yin Tongyue, penjualan Chery Group melonjak sebesar 40% secara year-on-year pada periode Januari hingga September 2024. Pencapaian ini menempatkan Chery di posisi kedua secara keseluruhan dalam industri otomotif dan menjadikannya pemimpin dalam hal tingkat pertumbuhan.

Pertumbuhan yang mengesankan ini didorong oleh beberapa faktor utama, termasuk meningkatnya permintaan akan NEV dan ekspor yang kuat. Chery telah memprioritaskan inovasi dan membangun sistem inovasi produk yang kuat, berinvestasi pada pusat R&D di berbagai wilayah. Hasilnya, Chery telah mengajukan lebih dari 26.000 paten dan memperoleh 16.245 paten hingga akhir 2023.

Kemampuan teknologi Chery memungkinkan fleksibilitas dalam pengembangan berbagai jenis produk. Pabrikan tersebut telah mengintegrasikan teknologi bahan bakar dan listrik untuk memberikan solusi mobilitas yang optimal. Keunggulan ini telah diakui secara global, dengan Chery Holding Group yang masuk dalam jajaran Fortune Global 500 pada tahun 2024 di peringkat 385.

Chery berkomitmen untuk mengembangkan mobil hybrid, plug-in hybrid, dan battery electric vehicle (BEV). Dalam waktu dekat, Chery berencana memperkenalkan model Tiggo 3 BEV dan Tiggo Lepas generasi terbaru.

"Kami yakin industri otomotif memiliki potensi pertumbuhan yang besar," kata Yin Tongyue. "Kami bertujuan untuk menjadi unik dan berbeda, memberikan solusi mobilitas inovatif yang memenuhi kebutuhan pasar yang terus berubah."

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini