Dalam rangkaian acara pelantikan presiden baru-baru ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat menggunakan mobil mewah Mercedes-Benz S 680 saat menuju lokasi acara. Mobil ini bukan sekadar mobil biasa, melainkan kendaraan antipeluru generasi terbaru dari Mercedes-Benz.
Mercedes-Benz S 680 yang digunakan Jokowi merupakan generasi W223 yang dibeli langsung dari Mercedes-Benz di Jerman oleh Sekretariat Negara. Mobil ini telah melalui serangkaian pengujian ketat untuk memastikan perlindungan maksimal bagi penggunanya.
Menurut standar VPAM VR10, Mercedes-Benz S 680 GUARD 4MATIC memiliki tingkat perlindungan balistik tertinggi yang tersedia untuk kendaraan sipil. Selain itu, mobil ini juga dibekali kemampuan tahan ledakan yang telah dibuktikan melalui standar VPAM ERV terbaru.
Tak hanya proteksi fisik, Mercedes-Benz S 680 juga dilengkapi dengan fitur keamanan canggih, seperti:
- Sistem jendela hidrolik yang tetap aktif meski sistem kelistrikan bermasalah.
- Sistem pemadam kebakaran otomatis.
- Sistem udara segar darurat yang melindungi dari asap atau gas iritan.
- Ban antibocor Michelin PAX yang memungkinkan mobil melaju hingga 30 kilometer meski ban mengalami kerusakan.
Di bawah kap, Mercedes-Benz S 680 menggendong mesin V12 biturbo berkapasitas 5.980 cc yang menghasilkan tenaga hingga 612 daya kuda dan torsi 830 Nm. Performa mesin yang mumpuni tersebut memastikan mobil dapat berakselerasi dengan cepat dan responsif, bahkan saat dalam kondisi terancam.
Penggunaan Mercedes-Benz S 680 sebagai mobil pengawalan presiden menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan keamanan dan kenyamanan kepala negara. Mobil ini menjadi simbol status dan prestise, sekaligus manifestasi dari teknologi otomotif mutakhir yang mendukung upaya perlindungan.