Menukar tambah mobil adalah cara yang umum ditempuh oleh pemilik kendaraan untuk memperbarui mobilnya. Namun, bagaimana jika mobil yang ingin ditukar tambahkan masih dalam masa kredit?
Jangan khawatir, ternyata hal tersebut masih sangat mungkin dilakukan. Nah, bagaimana caranya?
Proses tukar tambah mobil kredit melibatkan beberapa langkah penting. Pertama, Anda harus menghubungi pihak leasing atau perusahaan pembiayaan yang menangani kredit mobil Anda. Mereka akan memberikan informasi mengenai sisa pokok hutang dan biaya pelunasan.
Selanjutnya, Anda perlu membawa mobil yang ingin ditukar tambahkan ke dealer yang menawarkan program tukar tambah. Dealer akan melakukan penilaian harga mobil Anda saat ini. Harga tersebut akan dipotong dari sisa pokok hutang Anda.
Misalkan harga mobil Anda Rp100 juta dan sisa pokok hutangnya Rp30 juta, maka Anda akan menerima uang sebesar Rp70 juta. Uang tersebut dapat digunakan sebagai uang muka (DP) untuk pembelian mobil baru.
Jika Anda menyetujui harga yang ditawarkan dealer, maka Anda dapat melanjutkan proses tukar tambah. Anda dapat memilih mobil baru sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda. Dealer biasanya menawarkan beragam pilihan mobil dari berbagai merek dan model.
Proses tukar tambah mobil kredit menawarkan sejumlah keunggulan. Pertama, Anda dapat memperbarui mobil dengan cara yang praktis dan efisien. Kedua, Anda tidak perlu menjual mobil lama Anda sendiri, yang mungkin memakan waktu dan tenaga.
Selain itu, tukar tambah mobil kredit juga dapat memberikan keuntungan finansial. Jika nilai mobil Anda lebih tinggi dari sisa pokok hutang, Anda akan mendapatkan keuntungan yang dapat digunakan untuk DP mobil baru.
Jadi, jika Anda ingin memperbarui mobil Anda yang masih dalam masa kredit, tukar tambah adalah opsi yang patut dipertimbangkan. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, Anda dapat menikmati mobil baru tanpa harus terbebani oleh beban cicilan yang menumpuk.