Jakarta, – Segmen low MPV masih menjadi primadona di pasar otomotif Indonesia. Sepanjang September 2024, sebanyak 8.917 unit low MPV terjual, berkontribusi sebesar 12,27% dari total penjualan mobil nasional.
Toyota Avanza membuktikan dominasinya sebagai low MPV terlaris dengan penjualan mencapai 4.751 unit. Di posisi kedua, Mitsubishi Xpander (tidak termasuk Xpander Cross) mencatatkan angka penjualan 1.298 unit.
Toyota Veloz menempati urutan ketiga dengan penjualan sebesar 1.231 unit. Sementara itu, Daihatsu Xenia berada di urutan keempat dengan penjualan 576 unit.
Kehadiran pemain baru Hyundai Stargazer (tidak termasuk Stargazer X) juga cukup diperhitungkan dengan penjualan 452 unit. Suzuki Ertiga, Wuling Confero, dan Nissan Livina menyusul dengan penjualan masing-masing 352 unit, 253 unit, dan 4 unit.
Meski demikian, Honda Mobilio tercatat tidak mencatatkan penjualan sejak Juni 2024 lalu. Absennya Mobilio dari data penjualan Gaikindo menunjukkan adanya pergeseran minat konsumen ke model low MPV lainnya.
Dominasi Avanza dalam segmen low MPV tidak terlepas dari faktor popularitas dan jaringan dealer yang luas. Xpander, di sisi lain, menawarkan desain sporty dan fitur modern yang menarik bagi konsumen muda.
Kehadiran Stargazer sebagai penantang baru juga ikut menggebrak pasar low MPV. Mobil ini mengusung desain futuristik dan beragam fitur canggih yang menjadi daya tarik bagi konsumen.
Dengan tingginya minat konsumen terhadap low MPV, segmen ini diprediksi akan tetap menjadi ladang basah bagi produsen otomotif di Indonesia. Para produsen pun berlomba-lomba untuk menghadirkan produk yang memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.
