Pendahuluan
Harga motor di India jauh lebih murah dibanding Indonesia, bahkan untuk model yang sama. Di India, motor bebek bisa ditemukan di bawah Rp 10 juta, sementara motor naked mulai belasan juta rupiah. Mengapa hal ini bisa terjadi?
Faktor Utama
Menurut Head of Marketing TVS Indonesia, Ryan Rahadian, ada beberapa faktor utama yang memengaruhi harga motor yang lebih murah di India:
- Rendahnya Pajak Sepeda Motor: Pajak sepeda motor di India sangat kecil, sehingga tidak membebani harga kendaraan.
- Penggunaan Tenaga Kerja dan Bahan Baku Lokal: Tenaga kerja dan bahan mentah di India berasal dari dalam negeri, sehingga mengurangi biaya produksi.
Persaingan yang Ketat dan Apresiasi Produk Lokal
Ryan Rahadian menjelaskan bahwa persaingan di pasar motor India sangat ketat. Hal ini mendorong produsen lokal untuk bersaing dalam kualitas dengan harga yang wajar. Konsumen India pun mengapresiasi produk lokal, sehingga mereka tidak keberatan membeli motor dengan harga yang sesuai dengan nilai kendaraan.
Kebijakan Pajak yang Berbeda
India menerapkan kebijakan pajak barang mewah yang hanya berlaku untuk kendaraan dengan kapasitas mesin tertentu. Hal ini membuat harga motor besar atau moge di India menjadi lebih terjangkau.
Dampak di Indonesia
Meskipun harga motor TVS di Indonesia tergolong terjangkau, namun masih ada selisih harga yang cukup besar dibandingkan produk Jepang seperti Honda dan Yamaha. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti pajak yang lebih tinggi, biaya distribusi, dan posisi pasar yang berbeda.
Kesimpulan
Harga motor yang lebih murah di India dipengaruhi oleh pajak yang rendah, penggunaan tenaga kerja dan bahan baku lokal, persaingan yang ketat, serta apresiasi produk lokal. Kebijakan pajak yang berbeda di India juga berkontribusi terhadap harga moge yang lebih terjangkau. Di Indonesia, faktor-faktor seperti pajak, biaya distribusi, dan posisi pasar memengaruhi harga motor yang lebih tinggi dibandingkan di India.