Perkembangan pesat kendaraan listrik (EV) belakangan ini diiringi dengan perdebatan hangat mengenai keamanan baterai yang digunakan. Dua jenis baterai utama yang digunakan pada EV, Lithium Ferro Phosphate (LFP) dan Nickel Cobalt Mangan (NCM), memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam hal keamanan.
Keunggulan Baterai LFP
Baterai LFP dikenal lebih aman dibandingkan NCM karena memiliki struktur kimia yang lebih stabil. Saat tertusuk benda tajam atau mengalami benturan, risiko kebakaran atau ledakan pada baterai LFP jauh lebih rendah. Selain itu, baterai LFP juga dapat bertahan lebih lama dan lebih tahan terhadap pengisian daya yang cepat.
Keunggulan Baterai NCM
Sementara itu, baterai NCM menawarkan kepadatan energi yang lebih tinggi, sehingga dapat menyimpan lebih banyak energi dalam ukuran yang lebih kecil. Hal ini menjadikannya pilihan yang ideal untuk kendaraan yang membutuhkan jangkauan lebih jauh. Selain itu, baterai NCM memiliki siklus hidup yang lebih panjang dibandingkan LFP, sehingga dapat bertahan lebih lama dalam kondisi penggunaan yang optimal.
Hasil Uji Keamanan
Uji keamanan yang dilakukan oleh produsen baterai kendaraan listrik, seperti PT HLI Green Power, membuktikan bahwa baterai NCM yang digunakan telah memenuhi standar keamanan yang ketat. Uji tusuk paku (nail penetration test) menunjukkan bahwa baterai tidak terbakar atau meledak saat tertusuk benda tajam. Selain itu, uji siklus (cycler test) dalam kondisi suhu ekstrem dan pengisian-pengosongan daya yang cepat menunjukkan bahwa baterai tidak mengalami panas berlebih.
Kesimpulan
Baik baterai LFP maupun NCM memiliki kelebihan dan kekurangan dalam hal keamanan. Baterai LFP lebih aman saat terjadi kerusakan fisik, sementara baterai NCM menawarkan kepadatan energi yang lebih tinggi. Produsen baterai yang memenuhi standar keamanan yang ketat memastikan bahwa kedua jenis baterai ini dapat digunakan dengan aman pada kendaraan listrik.
Dengan memahami karakteristik dan keunggulan masing-masing jenis baterai, konsumen dapat membuat pilihan yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka. Keamanan baterai merupakan aspek penting dalam pengembangan kendaraan listrik yang harus menjadi prioritas utama bagi produsen dan konsumen.
